Mauidhoh Hasanah, Sebuah Catatan Tentang Orang Yang Bersabar Dan Dicukupkan Pahala Tanpa Batas

Bekasi – 1miliarsantri.net: Sahabat Fillah Diah Dewi Wiharti, menggoreskan sebuah catatan dengan tema ‘Mauidhoh Hasanah’, dengan judul “Hanya Orang Yang Bersabar Akan Dicukupkan Pahala Tanpa Batas.” Teruntuk saudaraku, Maha Suci Allah yang telah menciptakan rasa bahagia dan rasa sedih. Dua hal yang akan selalu menyertai manusia di dunia hingga ujung kehidupan di akhirat kelak. Allah Azza wa Jalla melarang kita bersedih, وَلَا تَهِنُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَنْتُمُ الْأَعْلَوْنَ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ “Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi derajatnya jika kamu orang-orang yang beriman.” (QS. Ali ‘Imran: 139). Sesungguhnya kesedihan di dalam hati dan lemahnya badan hanyalah akan menambah musibah dalam jiwa. Tidak seharusnya seorang muslim itu bersikap lemah dan bersedih hati, karena mereka adalah orang-orang yang paling tinggi keimanannya dan harapan mereka terhadap balasan dari Allah Azza wa Jalla sangat besar. Maka tidak sepantasnya seorang Mukmin yang mengharapkan balasan akhirat dan juga dunia yang telah dijanjikan oleh Allah Azza wa Jalla, untuk bersedih dan lemah. (Taisiru Karimir-Rahman). Kecewa, Sedih Dan Tersakiti Adalah Ketetapan Allah Bukanlah kita tidak boleh bersedih hati atas sesuatu yang telah digariskan-Nya kepada kita, merasa kecewa dan tersakiti, bahkan hal itu adalah sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah Azza wa Jalla. Dalam sebuah potongan hadits, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ثم يرسل إليه الملك فينفخ فيه الروح، ويؤمر بأربع كلمات: بكتب رزقه، وأجله، وعمله، وشقي أم سعيد “…Kemudian diutus kepadanya seorang malaikat lalu ditiupkan padanya ruh dan dia diperintahkan untuk menetapkan empat perkara: menetapkan rizkinya, ajalnya, amalnya dan kecelakaan dan kebahagiaannya…” Bukan berarti seorang hamba itu dipaksa untuk menjalani takdir ini, tetapi hal itu menunjukkan bahwa keilmuan Allah Azza wa Jalla itu mencakup segalanya, termasuk kebahagiaan dan kesedihan seorang hamba. Semuanya telah diketahui oleh Allah Azza wa Jalla, dan Allah Azza wa Jalla tidak akan menyia-nyiakan hamba-Nya yang bertaqwa… (Syarah hadits ar Ba’in). Tertawa Dan Menangis Allah berfirman dalam Al-Qur’an, Surah An-Najm: 40-44: وَأَنَّهُ هُوَ أَضْحَكَ وَأَبْكَى وَأَنَّهُ هُوَ أَمَاتَ وَأَحْيَا Syaikh Sa’di menjelaskan ayat tersebut dalam tafsir Taisiru Karimir-Rahman bahwa Allah Azza wa Jalla lah yang menjadikan sebab seseorang itu tertawa dan juga menangis, yaitu kebaikan dan keburukan, kebahagiaan dan kesedihan serta kegalauan dan kesedihan. Dan Allah Azza wa Jalla mempunyai hikmah yang sempurna di dalamnya. Jadikanlah semua itu sebagai cambuk hati untuk lebih mendekatkan diri kepada Rabb yang hati kita itu berada di antara jari-jemari-Nya. Tetap bersabar dengan kesabaran yang indah dalam setiap perkara yang dihadapi, karena Allah Azza wa Jalla tidak akan menyia-nyiakan hamba-Nya yang bersabar dan akan memberikan balasan yang manis atas kesabarannya.. . Sebagaimana dalam firman-Nya, dalam Surah Az-Zumar, ayat 10, قُلْ يَا عِبَادِ الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا رَبَّكُمْ لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا فِي هَذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ وَأَرْضُ اللَّهِ وَاسِعَةٌ إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَاب “Katakanlah, ‘Wahai hamba-hamba-Ku yang beriman, bertakwalah kepada Rabb-mu’. Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Bumi Allah itu luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” Syaikh As Sa’di mengatakan, bahwa ini berlaku umum untuk semua jenis kesabaran. Kesabaran atas takdir Allah Azza wa Jalla sehingga tidak marah dengan apa yang terjadi. Kesabaran atas maksiat dengan tidak melakukannya dan kesabaran dalam ketaatan kepada-Nya dengan menunaikannya… Allah Azza wa Jalla menjanjikan (dan janji Allah Azza wa Jalla itu akan teringat) kepada orang-orang yang sabar dengan balasan yang tiada batas, artinya tidak ada batasan dan ukuran. Hal tersebut dikarenakan keutamaan dan kedudukan sifat sabar di sisi Allah Azza wa Jalla dan hal itu selalu ada dalam setiap perkara…(Tafsir Taisiru Karimir-Rahman). Semoga Allah Azza wa Jalla mengaruniakan hidayah-Nya kepada kita, sehingga kita tetap istiqamah senantiasa menambatkan hati kepada Allah Azza wa Jalla, Dzat Penggenggam Kebahagiaan, Kesedihan dan Pengabul Doa untuk meraih ridha-Nya…Aamiin Ya Rabb.** Sumber : Goresan pena Sahabat Fillah Diah Dewi Wiharti. Ditulis ulang oleh : Oom Komariah Editor : Thamrin Humris Gambar ilustrasi

Read More

BMH Gandeng BTH dan Mitra Travel Resmi, Berikan Hadiah Umroh Kepada Donatur Melalui Program Tabungan Qurban

Surabaya – 1miliarsantri.net: Komitmen Lembaga Amil Zakat Nasional BMH dalam memberikan apresiasi terbaik kepada para donatur terus diwujudkan. Kali ini, BMH bersinergi dengan BTH dan Mitra Travel resmi memberikan 1 paket hadiah umroh melalui Program Tabungan Qurban (21/5). Acara pengundian yang digelar di Aula Pondok Pesantren Hidayatullah Kejawan Putih Tambak, Surabaya, berlangsung khidmat dan penuh antusiasme. Undian ini diikuti para donatur secara langsung dan juga disiarkan secara live di kanal YouTube BMH Jawa Timur, sehingga bisa disaksikan oleh lebih banyak masyarakat. Dalam momen penuh haru ini, 𝗜𝗯𝘂 𝗦𝗮𝘁𝗶𝘁𝗶 𝗜𝗻𝗴𝗮𝘀𝘁𝗿𝗶𝗻 – 𝗜𝗗 𝟮𝟬𝟮𝟰𝟬𝟱𝟲𝟮 terpilih sebagai pemenang undian hadiah umroh 2025. Ini menjadi kelanjutan dari keberhasilan tahun lalu ketika BMH sukses memberangkatkan Bapak Mursid, pemenang undian umroh sebelumnya. Turut hadir dalam acara tersebut Kapolsek Mulyorejo, Kompol Aspul Bakti, serta Dr. Moh Arwani, Kepala Kasi Penais Zakat Wakaf Kementerian Agama Jawa Timur. Dr. Arwani, dalam sambutan menyampaikan apresiasinya, “Program seperti ini luar biasa karena menguatkan semangat berqurban sekaligus menjadi wadah pemberdayaan dan apresiasi kepada para muhsinin.” Tabungan Qurban Menghadirkan Semangat Kolaborasi dan Apresiasi Imam Muslim, Kepala Divisi Program dan Pendayagunaan BMH Jawa Timur, menyampaikan, “Tabungan Qurban bukan hanya soal menyimpan dana untuk beribadah qurban, tapi juga menghadirkan semangat kolaborasi dan apresiasi.” Diapun melanjutkan, “Hadiah umroh ini adalah bentuk cinta kami kepada para donatur. InsyaAllah, langkah kecil para muhsinin melalui BMH akan berbuah pahala besar dan keberkahan dunia akhirat,” pungkas Imam. Program ini menunjukkan bagaimana BMH terus berinovasi dalam memaknai ibadah sosial, menyatukan kemanfaatan qurban dan hadiah spiritual yang luar biasa, yaitu perjalanan ke Baitullah.*** Penulis : Toto Budiman Editor : Thamrin Humris Foto istimewa

Read More

Sertifikasi Halal Gratis Bagi ‘UMK’, Ini Dasar Hukumnya

Jakarta – 1miliarsantri.net: Pelaku Usaha Mikro Kecil yang dikenal dengan ‘UMK’, seperti warung makan bisa bernapas lega terkait akses untuk mendapatkan “Sertifikasi Halal Gratis” yang menjadi kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Dasar Hukum Sertifikasi Halal Dasar hukum utama yang mengatur tentang sertifikasi halal di Indonesia, termasuk untuk Usaha Mikro dan Kecil (UMK) seperti warung makan, adalah: • Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (UU JPH) beserta perubahannya melalui Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. • Pasal 4 UU JPH: Menyatakan bahwa produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di wilayah Indonesia wajib bersertifikat halal. Ini adalah landasan kewajiban sertifikasi halal secara umum. • Pasal 21 UU JPH: Mengatur mengenai kewajiban pemisahan lokasi, tempat, dan alat Proses Produk Halal (PPH) dengan yang tidak halal, yang relevan untuk warung makan. Undang-Undang Cipta Kerja membawa beberapa perubahan, termasuk penyederhanaan proses sertifikasi halal dan memberikan fleksibilitas lebih bagi UMK, salah satunya melalui skema self declare. • Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal (PP JPH). PP ini merupakan peraturan pelaksana dari UU JPH. Di dalamnya diatur lebih detail mengenai penyelenggaraan Jaminan Produk Halal oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). PP ini juga mengatur mekanisme pernyataan mandiri (self declare) bagi pelaku UMK, termasuk kriteria dan tata caranya. • Peraturan Menteri Agama (PMA) Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2021 tentang Sertifikasi Halal Bagi Pelaku Usaha Mikro dan Kecil. PMA ini secara spesifik mengatur tentang sertifikasi halal untuk UMK, termasuk warung makan. Ini adalah peraturan yang paling relevan dan rinci mengenai program sertifikasi halal gratis (SEHATI) dengan skema self declare. • Peraturan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Perubahan Atas Peraturan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Nomor 1 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pembayaran Tarif Layanan Badan Layanan Umum Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal. Peraturan ini menegaskan bahwa tarif layanan permohonan sertifikasi halal dengan pernyataan pelaku usaha (self declare) dikenakan tarif Rp0,00 (nol rupiah) atau tidak dikenai biaya, dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan negara. Inti Dasar Hukum bagi UMK (termasuk warung makan): 1. Kewajiban Sertifikasi: Secara umum, semua produk yang beredar di Indonesia wajib bersertifikat halal (UU JPH).2. Fasilitasi UMK: Pemerintah, melalui regulasi turunan seperti PMA 20/2021 dan Peraturan BPJPH, memberikan fasilitas sertifikasi halal gratis bagi UMK dengan mekanisme self declare untuk meringankan beban pelaku usaha.3. Periode Kewajiban: Meskipun kewajiban sertifikasi halal berlaku secara umum mulai 18 Oktober 2024, pemerintah telah menunda pemberlakuan kewajiban sertifikasi halal bagi produk makanan dan minuman UMK hingga 17 Oktober 2026. Hal tersebut sebagai bentuk keberpihakan dan memberikan waktu transisi yang cukup. Jadi, warung makan atau UMK lainnya memiliki dasar hukum yang kuat untuk mendapatkan sertifikasi halal, bahkan dengan fasilitas gratis yang diberikan oleh pemerintah.*** Ikuti artikel selanjutnya dari 1miliarsantri.net terkait Syarat dan Alur Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI) Bagi UMK. Penulis : Thamrin Humris Editor : Toto Budiman Sumber : Berbagai sumber Foto : Dok. Kementerian Agama

Read More

323 Kloter Jamaah Haji Indonesia Telah Tiba Di Arab Saudi

Jeddah – 1miliarsantri.net: Kedatangan jamaah haji asal Indonesia pada musim haji 1446H / 2025M di tanah suci akan berlangsung hingga 31 Mei 2025, sebagaimana info yang dikutip dari PHU Kementerian Agama. Hingga berita ini diturunkan, 323 kelompok terbang (kloter) jamaah haji reguler asal Indonesia telah menjejakan kakinya di Arab Saudi untuk menunaikan Rukun Islam yang kelima. Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara PPIH Arab Saudi, Abdul Basir, melaporkan bahwa hingga Selasa, 20 Mei 2025 pukul 10.00 Waktu Arab Saudi, jumlah jamaah haji reguler asal Indonesia telah yang tiba di tanah suci sebanyak 323 kloter, dengan jumlah 125.279 orang jamaah. Abdul Basir menjelaskan, “Untuk kedatangan gelombang kedua melalui Bandara Internasional King Abdulaziz Jeddah, hingga pagi ini sudah mendarat sebanyak 57 kloter dengan total jemaah 21.990 orang.” Clossing Gate 31 Mei 2025 Menurut Daker Bandara PLIH Arab Saudi tersebut, proses kedatangan jemaah haji reguler masih akan berlangsung hingga penutupan gerbang kedatangan (closing gate) pada 31 Mei 2025. Diapun melanjutkan, sementara untuk jemaah haji khusus (haji plus), masih dimungkinkan ada penerbangan masuk hingga akhir Mei 2025. Keterlambatan Penerbangan Sementara itu, tentang informasi terkait keterlambatan penerbangan, Abdul Basir mengungkapkan bahwa pihaknya masih melakukan rekapitulasi on time performance (OTP) seluruh penerbangan. “Kami memang mencatat performa ketepatan waktu seluruh penerbangan.” Tapi perlu dicatat bahwa tidak semua perubahan jadwal dikategorikan sebagai delay. Kalau ada pemberitahuan sebelumnya dan dijadwalkan ulang (reschedule), itu tetap dianggap on schedule dalam sistem,” ujarnya. “Laporan resmi terkait OTP dan jumlah keterlambatan penerbangan akan disampaikan setelah proses rekapitulasi selesai dilakukan,” pungkas Abdul Basir. Ikuti terus kabar haji terbaru 1miliarsantri.net yang bersumber dari PHU Kementerian Agama Republik Indonesia, semoga bermanfaat.*** Penulis : Thamrin Humris Editor : Toto Budiman Foto : Dok.PHU Kemenag

Read More

Aplikasi ‘Sekolahku’ Milik Yayasan Al Hikmah, Dipilih Sebagai Sarana Pembelajaran ‘Sekolah Rakyat’ Oleh Kemensos

Malang – 1miliarsantri.net: Pemerintah semakin mematangkan rencana penyelenggaraan Sekolah Rakyat, yang dijadwalkan akan dimulai pada tahun ajaran 2025-2026. Menteri Sosial Saifullah Yusuf melakukan kunjungan kerja ke Al Hikmah Boarding School, Kota Batu, Senin (19/05). Pria yang akrab dipanggil ‘Gus Ipul’ tersebut, melakukan penandatangan MoU dengan pembina Yayasan Lembaga Pendidikan Islam Al Hikmah yang diwakili Shakib Abdullah. Nota kesepahaman itu merupakan kesepakatan antara kedua belah pihak terkait pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di Sekolah Rakyat.Direncanakan program ini akan mulai berjalan paling cepat pada Juli 2025 di daerah yang sudah siap infrastruktur dan penunjangnya.  Menurut Gus lpul, Presiden Prabowo meminta agar program ini terus dimatangkan dan bisa mencakup sebanyak mungkin daerah. Dengan adanya sinergisitas antara pemerintah dengan swasta dalam penyelenggaraan sekolah rakyat ini, Kemensos memastikan mutu dan kualitas sekolah rakyat nantinya setara dengan school boarding lainnya. “Pada prinsipnya Presiden meminta apa yang telah kami rencanakan itu terus dimatangkan, ditindaklanjuti, dan sebanyak mungkin daerah yang bisa berpartisipasi pada kesempatan pertama ini,” ucapnya.  Elaborasi Kurikulum Sekolah Rakyat akan menyediakan pendidikan gratis berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Pemerintah menargetkan peserta didik berasal dari kategori desil 1 dan 2 dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Seleksi akan dilakukan secara bertahap, diawali dengan verifikasi status ekonomi, dilanjutkan dengan tes akademik.   Sebelumnya Kemensos telah melakukan studi banding untuk melakukan komparasi sistem pembelajaran ke berbagai sekolah. Elaborasi dari kurikulum itu jadi dasar untuk membuat modul pembelajaran. “Dan di Al Hikmah boarding school ini, kami mengambil ilmu dan teknologi untuk modulnya berupa Learning Management System bernama Aplikasi Sekolahku,” ujar Gus Ipul. Dalam LMS tersebut berisi basis data peserta didik, seperti alur pembelajaran, indikator pencapaian belajar, modul pelajaran dan sebagainya. Perbedaannya Al Hikmah bernuansa Islami, sedangkan Sekolah Rakyat bersifat umum. Sekolah Rakyat akan dibuka untuk jenjang SD, SMP, dan SMA dengan standar pendidikan nasional. Selain mata pelajaran formal, kurikulum juga akan menekankan penguatan karakter, kepemimpinan, nasionalisme, dan keterampilan. “Jika semua berjalan sesuai rencana, pendaftaran akan dibuka dalam satu hingga dua bulan ke depan,” katanya. Sekolah Rakyat diharapkan menjadi model pendidikan inklusif yang mampu mengangkat anak-anak dari keluarga miskin keluar dari lingkaran kemiskinan. Program ini juga menjadi langkah strategis dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Sementara itu, Pembina Yayasan Al Hikmah, Shakib Abdullah menuturkan, kurikulum yang digunakan di Al Hikmah Boarding School Kota Batu memadukan Kurikulum Nasional dan Kurikulum Khas Al Hikmah Boarding School, yaitu pembelajaran Al Qur’an serta kelas coding. Adapun ruang lingkup Nota Kesepahaman tersebut meliputi beberapa hal, diantaranya pelaksanaan dan dukungan untuk kegiatan belajar mengajar di Sekolah Rakyat, kajian dan penelitian bidang pendidikan, serta sinergi peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Nota kesepahaman berlaku untuk jangka waktu tiga tahun, terhitung sejak tanggal ditandatangani dan dapat diperpanjang, diubah, atau diakhiri atas persetujuan kedua belah pihak. Penulis : Toto Budiman Editor : Thamrin Humris Foto istimewa

Read More

Pemda Kabupaten Bekasi Buka Kembali Posko Pelayanan ‘SIP’, Ini Penjelasannya

Bekasi – 1miliarsantri.net: Kabar gembira bagi tenaga kesehatan dan medis, sejak Senin tanggal 19 Mei 2025, Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi kembali membuka Posko Pelayanan ‘SIP’, karena tingginya permintaan. Atas arahan Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, Posko Pelayanan Surat Izin Praktek atau SIP dibuka kembali untuk memberikan layanan kepada tenaga kesehatan dan medis yang mengalami kendala dalam proses pengajuan izin. Layanan tersebut dibuka mulai 19 Mei sampai dengan 23 Mei 2025, bertempat di Kantor Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu “DPMPTSP”, Kompleks Pemerintahan Kabupaten Bekasi, Cikarang Pusat. Posko SIP Permudah Pengurusan Perizinan Mengutip newsroom diskominfosantik/bekasikab.go.id, Ketua Tim Bidang Perizinan Sosial dan Ekonomi DPMPTSP Kabupaten Bekasi, Sarwoko, mengatakan bahwa posko ini bertujuan untuk mempermudah tenaga kesehatan dalam mengurus perizinan, khususnya setelah adanya kebijakan baru dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Sarwoko menjelaskan, “Selama ini mereka mengalami kendala dalam memenuhi persyaratan administrasi, termasuk pemenuhan Satuan Kredit Profesi (SKP) untuk perpanjangan izin, karena belum semua memahami kebijakan baru tersebut.” Pada Jumat (16/5/2025), Sarwono memaparkan, salah satu solusi yang diberikan adalah menyarankan penggunaan STR lama (berjangka waktu lima tahun) bagi tenaga kesehatan yang belum memenuhi jumlah SKP, selama masih berlaku dan sesuai ketentuan. Sarwoko menambahkan, dalam pelaksanaan posko kali ini, Pemkab Bekasi tidak hanya melibatkan tim verifikator dari DPMPTSP, tetapi juga dari Dinas Kesehatan dan pengembang sistem dari Diskominfosantik. Diapun melanjutkan, “Dengan adanya posko, para tenaga kesehatan bisa langsung menyampaikan kendala yang dihadapi kepada pihak yang berwenang, sehingga mempercepat proses verifikasi dan penerbitan SIP.” “Melalui posko ini para pemohon tidak hanya terbantu secara teknis, tetapi juga mendapatkan edukasi dan informasi terbaru terkait perubahan regulasi dari Kementerian Kesehatan,” pungkas Sarwoko.*** Editor : Thamrin Humris Sumber : diskominfosantik / bekasikab.go.id | Gambar : bekasikab.go.id

Read More

Arab Saudi Mengutuk Keras Eskalasi Militer Israel Di ‘Gaza’ Palestina

Riyadh – 1miliarsantri.net: Kerajaan Arab Saudi menegaskan kembali kecamannya dan kecaman terhadap semua operasi darat yang dilakukan oleh pasukan pendudukan israel yang membabibuta menyebabkan korban jiwa warga sipil di Gaza. Tindakan militer israel yang melanggar kesepakatan gencatan senjata masif dilakukan, seolah tidak bergeming dan tidak perduli terhadap kecaman internasional, bahkan melanggar berbagai resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa. Kecaman negara teluk tersebut akibat berbagai pelanggaran yang dilakukan israel, karena hal ini menurut Arab Saudi mengancam kehidupan warga sipil Palestina dan memperburuk penderitaan kemanusiaan penduduk Gaza. Kementerian Luar Negeri menyampaikan kecaman keras Arab Saudi atas meningkatnya pendudukan militer Israel di Gaza utara dan selatan, serta perluasannya ke sebagian besar wilayah tersebut, yang makin memperburuk situasi dan meningkatkan ketegangan di Timur Tengah. Dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh Saudi Press Agency, Kemenlu Arab Saudi menegaskan, “Hal ini bertentangan dengan keinginan masyarakat internasional, hukum hak asasi manusia, dan konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa, serta menghambat tercapainya perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.” Arab Saudi kembali mengecam dan mengecam semua operasi darat yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Israel karena mengancam nyawa warga sipil Palestina. Otoritas Saudi, tindakan militer Zionis israel makin memperburuk penderitaan kemanusiaan rakyat Palestina di Gaza. Kementerian memperingatkan bahaya melanjutkan pelanggaran yang mencolok dan tidak dapat dibenarkan ini terhadap rakyat Palestina. Menurut Otoritas resmi Palestina, disebutkan hingga Sabtu 17 Mei 2025 terdapat 153 orang syahid dalam kurun waktu 24 jam. Otoritas melanjutkan, korban tewas sejak 7 Oktober 2023 mencapai 53.272 jiwa rakyat Palestina, ini belum termasuk yang hilang dan luka-luka. Editor : Thamrin Humris Sumber : Saudi Gazette Foto : Istimewa (ilustrasi)

Read More

Bukan Sekadar Membantu ‘Catatan Santri’ Dibalik Suksesnya Haflah At-Takrim 2025 Ponpes Darul Hijrah Se-Jawa Timur

Pasuruan – 1miliarsantri.net: Zufar Rauf Budiman, Sekretaris OSDHA Darul Hijrah 2, mengisahkan sebuah catatan dibalik suksesnya ‘Haflah At-Takrim 2025 Ponpes Darul Hijrah Se-Jawa Timur. Yang Tak Terlihat Dan Tak Terdengar Ada yang tak terlihat di layar proyektor, dan yang tak terdengar di mikrofon. Tapi justru merekalah yang memastikan Haflah At-Takrim 2025 berjalan sebagaimana mestinya, ‘Tim Sukses OSDHA – Organisasi Santri Darul Hijrah.’ Sebanyak 35 santri dari berbagai divisi terlibat langsung, dari pengaturan kursi, sound system, MC, dokumentasi, tamu undangan, konsumsi, gladi, hingga pengamanan teknis panggung. Semua dilakukan dengan satu niat menghormati para hafizh dan hafizhah yang akan diwisuda juga pastinya karena Allah ta’ala. Persiapan tak mudah. Kami menghadapi perubahan teknis, tekanan waktu, bahkan sempat merasa kurang dihargai karena segalanya serba mendadak. Tapi di situlah kami belajar tentang adab dalam berorganisasi dan makna ikhlas dalam amanah. Bangga Menjadi Bagian Dari Proses Kami tak meminta nama kami disebut, tapi kami bangga menjadi bagian dari proses. Kami tak sempat duduk menikmati acara, tapi kami tahu “kami sedang melayani generasi Qur’ani.” Enam MC bertugas membawakan rangkaian acara dalam tiga bahasa; untuk sesi pra acara serta kirab, Zufar Rauf dan Thufail Ubidillah, untuk sesi acara utama Balthazar Farsad dan Maqdis Daromi, dan untuk sesi closing Laits Ubaid dan Ilham Asy’ari. Dan untuk MC off stage serta koordinator MC dibawahi langsung oleh ustadz Ahmad Mubarok. Balthazar Farsad, mengungkapkan bahwa, “Ustadz Mubarok hanya menyiapkan naskah untuk pra acara, opening, dan closing. Tapi beliau tetap mendampingi di lapangan.” Untuk sesi isi acara hingga pra-penutupan, “saya menyusun dan mencetak ulang teks secara improvisasi dengan persetujuan beliau, termasuk menulis bagian tambahan saat acara sedang berlangsung.” Sesi Parade Sebelum acara resmi dimulai, sesi Parade Qur’an menghadirkan 10 santri pembaca Juz 30. Bacaan mereka menggema syahdu, menjadi pembuka yang menggugah dan mengingatkan ruh utama pondok ini: Qur’an adalah fondasi segalanya. Menariknya, 10 santri tersebut pula yang kembali tampil dalam sesi menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars Hidayatullah sebagai paduan suara. Suara mereka mantap, kompak, dan penuh semangat. Kami tahu ini bukan acara terakhir. Tapi ini akan jadi kenangan panjang. Hari ketika kami belajar bahwa pengabdian bukan dimulai dari panggung utama, tapi dari niat di balik layar. Semoga langkah kecil kami menjadi amal yang besar di sisi Allah. Dan semoga tahun-tahun mendatang akan lahir lagi para penggerak baru, yang lebih baik dan lebih siap.** Ditulis oleh: Zufar Rauf Budiman, Sekretaris OSDHA DH 2 | Salah satu MC Haflah At-Takrim 2025. Editor : Thamrin Humris

Read More

Urgensi Kolaborasi, Bersabar Dan Adaptif Dalam Melayani Tamu Allah

Penulis : Ahmad Mujab (PPIH Kloter Embarkasi Surabaya 2025) Surabaya – 1miliarsantri.net: Realitas yang harus diterima dan dilaksanakan Pelaksanaan Haji 2025 ini para pemangku kepentingan di tanah air diharuskan beradaptasi dengan peraturan baru Kementrian Haji Arab Saudi yang mengharuskan one kloter one syarikah yang saat ini layanan haji Indonesia dihandle oleh delapan syarikah, tidak seperti haji sebelumnya yang dilayani oleh satu syarikah saja. Yang tentunya itu semua demi memberikan pelayanan yang terbaik untuk tamu-tamu Allah ketika berada di Madinah, Makkah dan titik puncaknya adalah layanan di ARMUZNA. Menerima realitas dan bersabar atas apa yang terjadi adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam diri seorang Mukmin sebagaimana pesan Luqman Alhakim kepada putranya di dalam Surat Luqman Ayat 17. Adaptip Dalam Segala Perubahan Momen krusial seperti ini tidak waktunya untuk mencari siapa yang salah, siapa yang bertanggung jawab, akan tetapi bagaimana kita semua bisa beradaptasi dengan situasi dan kondisi yang ada, karena keberangkatan jama’ah haji Indonesia sudah berlangsung dari tanggal 1 Mei 2025. Contoh sifat adaptip yang didalamnya adalah bagian dari sifat Taqwa dan yang didalamnya pula terkandung kesabaran luar biasa yang harus dilakukan kita, semua sudah dicontohkan panutan kita dalam berhaji yaitu Wanita hebat yang hidup ribuan tahun lalu yaitu Sayyidah Hajar istri Nabi Ibrahim Alaihissalam. Bagaimana beliau bisa beradaptasi dengan situasi yang genting, ditinggal di tempat yang tandus, tidak ada siapapun, tanpa diberitahu alasan yang jelas oleh suami tercinta tapi dengan kesabaran, beliau menerima keadaan yang ada dan berusaha untuk beradaptasi dengan realitas yang terjadi. Apa yang terjadi kemudian Allah membukakan keberkahan luar biasa bagi dia dan keluarganya, bagaimana Allah kasih air didekatnya, bagaimana kemudian tanah gersang yang ditinggali kemudian menjadi perkampungan yang tumbuh luar biasa dan keturunannya yang kelak menghuni kota makkah mendapatkan keberkahan-kebarkahan yang luar biasa pula sebagaimana do’a Suami tercinta beliau Nabi Ibrahim Alaihisalam. Ketulusan Dalam Berkhidmah Memang bagi teman-teman yang saat ini berkhidmah sebagai petugas haji 2025 termasuk para Kiai yang memiliki KBIHU dibuat kaget luar biasa, karena info one kloter one syarikah diinfokan disaat pramanifes (praman) sudah terbentuk, bahkan karu dan karom juga sudah tertata rapi, maka dengan gerak cepat Kementrian Agama yang menahkodai urusan haji melakukan perombakan ulang demi penyesuaian peraturan baru tersebut. Ketulusan semua yang melayani Tamu Allah diuji dimomen yang krusial seperti ini, semua dituntut untuk bisa beradaptasi dengan kondisi apapun, dan ketulusan melayani para Tamu Allah benar-benar diuji, tidak marah, tidak kecewa dan lain sebagainya. Patut kita renungkan bersama bahwa kita dituntut untuk menunaikan Haji ini dengan ketulusan dan hanya karena Allah Subhanahu Wata’ala sebagaimana di dalam Al-Qur’an Surat Albaqoroh ayat 196. Gerak Cepat Untuk Kebaikan Bersama Dalam Pelayanan Yang Pofesional Patut kita semua ajungi jempol ketika Kementrian Agama gerak cepat segera berdiskusi dengan pemilik KBIHU untuk merespon situasi terbaru, sehingga muncul kesepakatan antar KBIHU untuk tetap melayani jama’ah dengan baik walaupun lintas KBIHU. MasyaAllah, Komitmen bersama yang muncul disaat kolaborasi dibutuhkan. Tentunya gerak cepat harus diiringi dengan profesionalitas yang tinggi. Kolaborasi Untuk Kebaikan Semua Pada saat penulis hadir dalam manasik KBIHU yang rencana awal satu kloter bersama-sama, para kiai dan bunyai menekankan betul kepada jama’ahnya untuk siap mandiri, dan menguatkan bahwa mereka akan tetap dipantau dan dibimbing dan didampingi oleh petugas kloter karena pada dasarnya KBIHU dibentuk untuk membantu pemerintah dalam memudahkan pelayanan tamu-tamu Allah, sehingga beliau-beliau sadar akan pentingnya berkolaborasi dengan semua pihak termasuk dengan Petugas Kloter yang akan mendampingi dan melayani jama’ah mereka yang terpisah dari pembimbing KBIHU itu sendiri. Karena pada dasarnya kolaborasi dalam kebaikan apalagi pelayanan Haji adalah anjuran yg ditekankan oleh Allah Subhanahu Wata’ala dalam Surat Almaidah ayat 2. Titik Balik Bagi Para Pelayan Tamu Allah Saat ini semua sedang diuji, Kementarian Agama yang menjadi penanggung jawab perhajian di Indonesia untuk gerak cepat menyesuaikan dengan kebijakan one kloter one syarikah. Teman-teman KBIHU harus tulus dan Ihlas melepas sebagian jama’ahnya tanpa ada pendampingan dari pembimbing KBIHU itu sendiri. Para jama’ah dituntut untuk berihtiar mandiri dalam proses ibadah ditanah suci walaupun sebenarnya mereka harus tetap tenang karena pada dasarnya dalam satu kloter masih ada empat petugas kloter yang terdiri dari satu ketua kloter, satu pembimbing ibadah dan dua petugas kesehatan. Bagi para petugas perubahan yang ada sekarang harus menjadi momentum dan titik balik dengan memberi rasa aman dan nyaman bagi KBIHU maupun jama’ahnya bahwa mereka akan tetap terlayani dengan baik karena pada dasarnya dalam satu kloter masih ada Karom dan Karu yang ikut bahu membahu dan berkolaborasi demi kebaikan bersama. Bekal Terbaik Adalah Taqwa Itulah penguat kita semua, jama’ah, petugas, KBIHU harus saling bersinergi untuk kemabruran haji bersama, bukan waktunya untuk mencari kambing hitam, bukan waktunya mencari siapa yang salah, bukan waktunya untuk marah, bukan waktunya saling menyalahkan, kebersamaan akan diuji disaat momen-momen krusial seperti sekarang. Itu yang harus kita tanamkan bagi diri kita sendiri selaku petugas maupun ke Jama’ah, apa yang kita terima sekarang adalah bagian dari proses untuk bertamu ke rumahNya, sudah sepantasnya tamu menerima sambutan apa yang diberikan, hidangan apa yang diberikan. InsyaAllah kalau tamu sopan, tamu ridho dan Ikhlas apa diberikan Sang Pemilik Rumah, semua akan ada keberkahan didalamnya. Labbaik Allahumma Hajjan “Aku memenuhi panggilanmu Ya Allah”, Itulah yang semestinya kita masukkan didalam relung hati semua, bahwa kita ini dipanggil oleh Sang Maha Agung. Kita patut malu bagaimana dalam satu riwayat cucu Rasulullah Sayyid Hasan RA melakukan haji dua puluh kali dari Madinah ke Makkah dengan berjalan kaki, kita patut malu bagaimana pendahulu kita berhaji naik kapal berbulan-bulan di lautan, itu semua tidak sebanding dengan layanan yang kita terima saat ini. Ketulusan Menjadi Puncak Haji Semua hanya bisa berusaha, semua hanya bisa berihtiar sebaik mungkin untuk melayani tamu-tamu Allah, Kementrian Agama, Petugas Haji, pemilik KBIHU semua memiliki tujuan yang sama yaitu berusaha semaksimal mungkin untuk kemabruran Jama’ah Haji Indonesia. Terima kasih untuk Jama’ah Haji Indonesia, terimakasih Kementrian Agama, terima kasih Petugas Haji Indonesia dan terimakasih KBIHU dan terimakasih untuk semua. Yuk bergandeng tangan bersama, berkolaborasi untuk kesuksesan dan kemabruran Jama’ah Haji Indonesia. بسم الله، توكلنا على الله ولا حول ولا قوو الا بالله العلي العظيم Surabaya, Selasa 13 Mei 2025. Ahmad Mujab (Petugas Pembimbing Ibadah Embarkasi Surabaya 2025).*** Editor : Toto Budiman dan…

Read More

‘Spirit Mencetak Pemimpin Qurani Menuju Indonesia Emas 2045’, Dipilih Jadi Tema ‘Wisuda Akbar Ke-XI’ Ponpes Darul Hijrah se Jawa Timur

Pasuruan – 1miliarsantri: Pondok Pesantren Darul Hijrah kembali menggelar perhelatan akbar tahunan, Haflah Takrim “Wisuda Akbar Ke-XI”, sebagai puncak dari proses pendidikan yang berorientasi pada pembinaan generasi Qur’ani dan kepemimpinan Islam masa depan. Dengan mengusung tema “Mencetak Pemimpin Qur’ani Menuju Indonesia Emas 2045”, acara ini menjadi simbol komitmen Darul Hijrah dalam membina santri menjadi insan yang unggul secara spiritual, intelektual, dan moral dalam menyongsong Indonesia Emas. Haflah Takrim “Wisuda Akbar” ke-XI Pondok Pesantren Darul Hijrah dengan penuh rasa syukur kembali menyelenggarakan Haflah Takrim “Wisuda Akbar” ke-XI sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi terhadap para santri yang telah menuntaskan pendidikan mereka di jenjang SMP dan SMA serta program Tahfidzul Qur’an. Acara ini diselenggarakan hari Ahad, 18 Mei 2025, dimulai pukul 07.00-11.30 WIB di Aula Besar Wilwatikta, Taman Candra Wilwatikta, Jl. Dr. Soetomo No.2, Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur. Dalam gelaran tahun 2025, hadir sebanyak 238 wisudawan, diwisuda dalam momen khidmat dan penuh haru. Jumlah wisudawan ini, terdiri dari 153 santri jenjang SMP dan 85 santri jenjang SMA. Rangkaian Acara Haflah Takrim “Wisuda Akbar” ke-XI Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan dan sambutan-sambutan, diawali oleh Ust. H Ihya’ Ulumuddin, S.Sos.l. selaku Mudir Aaam Darul Hijrah. Beliau menyampaikan pesan bahwa Indonesia diprediksi akan mencapai Indonesia Emas 2045. Dimana waktu tersisa sekitar 20 tahun lagi dan dipastikan yang memimpin bukanlah generasi tua. Kita sangat yakin dengan kemampuan para santri hafidz quran DH dan kemampuan bahasa asing yang menjadi modal pemimpin di masa depan. Disusul oleh tausiyah inspiratif dari Ketua Pembina Darul Hijrah, Ust. H. Drs. Ec. Abdul Rachman, yang menekankan pentingnya peran generasi Qur’ani dalam mewujudkan cita-cita besar Indonesia Emas 2045. Beliau mengutip hadits bahwa “sebaik-baiknya kalian adalah orang yang belajar Al Qur’an dan mengajarkannya.” Kondisi ‘Indonesia Gelap’yang ramai belakangan ini di negara kita, agar tidak gelap bumi dan dunia ini, maka perlu ada ‘cahaya’ dari langit. Karena jika manusia ini tidak mau kembali kepada Allah, maka kita dipastikan hidup dalam kegelapan. Meraba-raba dalam ketidakpastian. Bangsa ini akan menjadi kelinci percobaan atau trial and error. Termasuk dalam hal pendidikan kepada anak. Berdirinya ma’had Darul Hijrah merupakan sarana dan wahana kepada Allah, dengan menjadikan Al-Qur’an dan As Sunnah sebagai konsep yang pasti, ujar beliau dalam sambutannya. Momen istimewa turut diwarnai dengan penyerahan Sanad Qiro’ah Hafsh kepada Ananda Muhammad Raihan Adira Tanjung oleh Ustadz Tsabit, pemegang Sanad Qiro’ah Sab’ah. Acara ini dilanjutkan dengan do’a bersama yang dipimpin langsung oleh Syaikh Muhammad Mahdi Al-Yamani, pemegang Sanad Qiro’ah ‘Asyarah. Selanjutnya, acara memasuki prosesi wisuda resmi Sekolah dan Tahfidz, yang dilaksanakan secara tertib dan penuh kekhidmatan. Diakhir prosesi, penghargaan khusus diberikan kepada para santri berprestasi sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan capaian mereka selama menimba ilmu di Darul Hijrah. Apresiasi Dari BMH – Baitul Maal Hidayatullah Sebagai bentuk apresiasi, Baitul Maal Hidayatullah Jawa Timur juga memberikan hadiah khusus kepada para santri berprestasi sebagai bentuk motivasi untuk terus berkarya dan mengabdi kepada umat. Acara ini diharapkan menjadi pemantik semangat bagi seluruh santri dan masyarakat untuk terus berkontribusi dalam mencetak pemimpin-pemimpin masa depan yang berakar kuat pada nilai-nilai Al-Qur’an dan berjiwa kepemimpinan Islami. 1500 Viewers menyaksikan rangkaian acara Haflah Tarkim Acara ini disiarkan secara langsung melalui Channel YouTube BMH Jatim: https://www.youtube.com/watch?v=T Dy7mVLP9k, dan melalui streaming portal 1miliarsantri.net yang disaksikan lebih dari 1500 viewer secara daring. Rangkaian acara kemudian ditutup oleh pembawa acara dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama keluarga, sebagai kenangan manis bagi para wisudawan dan orang tua yang turut hadir. Dengan diselenggarakannya Haflah Takrim ini, Pondok Pesantren Darul Hijrah berkomitmen untuk terus melahirkan generasi Qur’ani yang unggul dalam ilmu, iman, dan kepemimpinan, demi mewujudkan masa depan Indonesia yang gemilang.*** Penulis : Tim Media OSDHA Darul Hijrah 2 Editor : Toto Budiman dan Thamrin Humris Foto istimewa

Read More