Penyebab Kebakaran Ponpes Gontor 8 Masih Dalam Penyelidikan Pihak Terkait

Banda Aceh — 1miliarsantri.net : Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyatakan tengah menyelidiki penyebab terbakarnya 10 ruangan di Pesantren Gontor 8, Kabupaten Aceh Besar yang terjadi pada Rabu (23/08/2023) dini hari lalu. Kebakaran tersebut meliputi sembilan ruang santri dan satu ruang guru yang ludes dilalap si jago merah. “Sampai sast ini kami masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran” ujar Kepala Pelaksana BPBA Ilyas melalui Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Penanggulangan Bencana BPBA di Banda Aceh, belum lama ini. Ia menjelaskan, kebakaran Pesantren Gontor di Gampong Meunasah Baroe, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar terjadi pada Rabu (23/08/2023) sekitar pukul 02.45 WIB dini hari. Akibatnya, sembilan unit ruang tempat tinggal santri sekaligus pakaian, Alquran dan kitab-kitab hangus terbakar. Begitu juga dengan satu unit ruang dewan guru berserta isinya. “Korban terdampak 100 orang santri, yang mengungsi ke mushala. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” kata Ilyas. Menurut nya, BPBD Aceh Besar sudah mengerahkan delapan unit armada kebakaran ke lokasi kejadian meliputi tiga unit Pos Induk Sibreh, dua unit armada Pos Seulimum, dua unit Pos Jantho, dan satu unit Pos Saree. “Dengan dukungan 25 personel untuk melakukan penanganan pemadaman dan pendinginan. Api berhasil dipadamkan pukul 06.01 WIB,” imbuhnya. Sementara itu, Wakil Pengasuh Pondok Pesantren Gontor 8, Husni Kamil, mengatakan kebakaran berawal setelah terjadi pemadaman listrik pada pukul 02.50 WIB. Tak berselang lama, api berkobar dan melalap gedung Aligarh yang berfungsi sebagai asrama putra. Pemadaman api dilakukan oleh BPBD Aceh Besar, yang turut dibantu oleh TNI/Polri serta masyarakat, dewan guru dan santri. “Sempat mati lampu di asrama itu, setelah itu terjadi ledakan mengeluarkan api, karena bangunan dari kayu dan sudah agak lama, plafonnya juga dari triplek, dan di sini juga musim kemarau, akhirnya cepat menyambar, dalam dua jam sudah habis,” terang Husni Kamil. Husni mengatakan pada saat kejadian pengurus dan petugas piket malam pesantren segera mengevakuasi para santri yang menempati asrama Aligarh. Seluruh santri yang berjumlah sebanyak 100 santri dapat dievakuasi ke gedung lain dalam keadaan selamat. Namun demikian, banyak barang santri termasuk lemari, pakaian hingga buku-buku yang terbakar. Petugas pemadam kebakaran pun datang dengan 8 unit mobil pemadam kebakaran. Api baru berhasil padam sekitar pukul 03.30 WIB. “Alhamdulillah kita ada beberapa gedung lainnya yang memang kita persipkan untuk santri selanjutnya. Jadi gedung itu yang dipakai sekarang. Jadi tidak masalah. Dan lemari santri pun kita sudah ganti,” kata dia. Ketua FPAG Zulkifli Muhadli mengatakan, Forum Pesantren Alumni Gontor (FPAG) tengah melakukan penggalangan donasi untuk membantu perbaikan asrama santri Pondok Pesantren Gontor 8. Donasi sudah dibuka sejak Kamis (24/08/2023) pagi. Donasi itu juga diperuntukkan sebagai pembelian perlengkapan- perlengkapan santri yang habis terbakar api. “Kami sedang menghimpun, membuka rekening untuk itu, dan kawan-kawan sudah mulai mengirimkan donasinya dengan kemampuan yang berbeda-beda Ini untuk anggota kita saja yang tergabung dalam pesantren alumni Gontor,” kata Zulkifli. Ia mengatakan sejak dibuka banyak pesantren alumni Gontor dari berbagai daerah langsung memberikan bantuan dari dari Rp 1 juta hingga Rp 5 juta. Zulkifli mengatakan penggalangan dana akan terus dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan hingga kondisi asrama putra Pesantren Gontor 8 di Gampong dapat diperbaiki seperti semula. “Mungkin nanti bantuannya berupa dana saja agar lebih gampang untuk kebutuhan di di sana,” kata Zulkifli. (zam) Baca juga :

Read More

Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga Layani Penerbangan Feeder Umrah

Purbalingga — 1miliarsantri.net : Untuk kali pertama Bandara Jenderal Besar Soedirman (Purbalingga) melayani perjalanan jamaah umrah pada Sabtu, (26/08/2023). Sebanyak 48 jamaah umrah berangkat menggunakan maskapai Citilink dari Bandara Jenderal Besar Soedirman menuju Bandara Halim Perdanakusuma lalu kemudian langsung dengan bus melanjutkan perjalanan ke Bandara Soekarno-Hatta dan terbang ke Tanah Suci. “Penerbangan feeder umrah yang dilakukan pada hari ini merupakan realisasi dari rencana yang telah dibahas sebelum-sebelumnya sebagai upaya optimalisasi Bandara Jenderal Besar Soedirman,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (26/8/2023). Awaluddin berterima kasih kepada Kementerian Perhubungan, para Pimpinan Kepala Daerah di Purbalingga, Banjarnegara, Banyumas, Cilacap, dan Kebumen (Barlingmascakeb), serta maskapai Citilink atas dukungan dan bantuannya. Khususnya dalam mendorong optimalisasi Bandara Jenderal Besar Soedirman. “Penerbangan feeder umrah ini dapat dilaksanakan berkat kolaborasi erat dengan seluruh stakeholder termasuk penyedia jasa perjalanan umrah setempat,” terang Awaluddin. Awaluddin mengharapkan feeder umrah tersebut dapat membantu masyarakat di Purbalingga dan sekitarnya. Khususnya untuk lebih mudah lagi dalam menjalani ibadah umrah. Sebelum adanya penerbangan feeder umrah, jamaah umrah dari Purbalingga dan sekitarnya harus menempuh perjalanan dengan bus menuju Bandara Soekarno-Hatta. Perjalanan tersebut membutuhkan waktu tempuh mencapai lebih dari tujuh jam. Sementara, dengan adanya penerbangan feeder umrah maka waktu tempuh Bandara Jenderal Besar Soedirman ke Halim Perdanakusuma sekitar 47 menit dan perjalanan dengan bus ke Soekarno-Hatta berkisar satu hingga dua jam. “Tentu dari sisi waktu lebih efisien,” ucap Awaluddin. Sebelumnya, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyampaikan adanya paket ibadah umrah melalui Bandara Jenderal Besar Soedirman. Hal itu memberikan kepraktisan bagi jamaah. “Insya Allah perjalanan umrah akan lebih cepat. Biasanya, harus menginap terlebih dahulu. Nanti kita bisa berangkat dari Bandara Jenderal Besar Soedirman, kemudian menuju Bandara Halim Perdanakusuma, langsung naik shuttle bus ke Cengkareng dan langsung pada hari itu juga berangkat ke Tanah Suci,” ujar Dyah. Executive General Manager Bandara Jenderal Besar Soedirman Harry Glenardie menuturkan seluruh fasilitas pelayanan dan operasional bandara dipastikan selalu siap untuk melayani penerbangan. Harry mengungkapkan, fasilitas sisi udara antara lain runway, taxiway, dan apron, serta fasilitas sisi darat yakni terminal penumpang dipastikan siap melayani penerbangan feeder umrah tersebut. Harry menuturkan potensi jamaah umrah di lima kabupaten yakni Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap dan Kebumen (Barlingmascakeb) cukup tinggi. “Secara nasional, jemaah umrah pada 2023 diperkirakan 1,6 juta orang. Jika di Jawa Tengah sebesar 20 persen dari jumlah nasional dan kemudian dari jumlah di Jawa Tengah itu sebesar 20 persen dari Barlingmascakeb yakni sekitar 70 ribu jamaah,” ungkap Harry. Di samping penerbangan feeder umrah, Harry menuturkan Bandara Jenderal Besar Soedirman juga siap kembali menyambut penerbangan reguler lainnya. (yut) Baca juga :

Read More

Banyaknya Permukiman Ilegal Israel Jadi Hambatan Besar Perdamaian dengan Palestina

Washington — 1miliarsantri.net : Koordinator Khusus PBB untuk Proses Perdamaian Timur Tengah, Tom Wennesland, mengakui permukiman ilegal Israel telah menjadi hambatan besar dalam penyelesaian konflik Israel-Palestina. Hal itu disampaikan Wennesland kepada Dewan Keamanan PBB, Senin (21/8/2023) Wennesland mengungkapkan, Israel telah melakukan penghancuran dan penyitaan tanpa henti atas properti milik warga Palestina. “Otoritas pendudukan Israel menyita, menghancurkan atau mendorong pemilik untuk menghancurkan 58 fasilitas Palestina di Area C Tepi Barat dan enam fasilitas di Yerusalem Timur, membuat 28 warga Palestina kehilangan tempat tinggal, termasuk 14 anak-anak,” ucapnya. Dia pun menyoroti tindakan Israel menghancurkan sekolah dasar Palestina hanya beberapa hari menjelang dimulainya tahun ajaran baru. Selain itu Wennesland turut menyuarakan keprihatinan atas berlanjutnya aksi kekerasan pasukan Israel, termasuk oleh para pemukim di desa-desa Palestina. Menurut Wennesland, sepanjang tahun ini, lebih dari 200 warga Palestina telah tewas di tangan pasukan Israel. Angka itu merupakan yang tertinggi sejak 2005. “Anggota Dewan (Keamanan) hari ini jelas bahwa kekerasan harus dihentikan. Saya mendesak para pemimpin untuk bertindak sekarang guna menenangkan situasi. Spiral kekerasan ini tidak mengarah ke mana pun selain pertumpahan darah,” tulis Wennesland di akun X (Twitter)-nya. Kendati demikian, dia pun tetap menekankan perlunya menghidupkan cakrawala politik untuk proses perdamaian Israel-Palestina. “Meskipun kita harus segera fokus pada penanganan isu-isu paling kritis dan meredakan situasi di lapangan, kita tidak bisa mengabaikan kebutuhan untuk memulihkan cakrawala politik,” ucapnya. Organisasi pemantau aktivitas permukiman Israel, Peace Now, mengungkapkan bahwa pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah mengalokasikan dana tambahan sebesar 700 juta shekel atau setara Rp2,8 triliun untuk mencaplok wilayah Tepi Barat. Hal itu diungkap Peace Now dalam laporan terbarunya bertajuk “Funding Annexation: Additional 700 Million NIS Earmarked for Settlements in 2023-2024” yang dirilis Jumat (18/8/2023). Dalam laporannya Peace Now mengungkapkan, Pemerintah Israel menyiapkan rencana investasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, yakni sekitar 700 juta shekel, untuk proyek permukiman ilegal di Tepi Barat. “Menurut draf dokumen yang kami terima, ruang lingkup rencananya adalah 671,63 juta shekel dari anggaran 2023-2024. Namun ada klausul yang belum menentukan jumlah alokasi, sehingga jumlah total diharapkan meningkat secara signifikan,” kata Peace Now. Peace Now menyebut, sekitar 92 juta shekel ditandai sebagai hibah yang tidak ditentukan. Hal itu memungkinkan dana tersebut digunakan untuk proyek permukiman ilegal. “Alih-alih berinvestasi di masa depan Israel, Pemerintah Israel menggelontorkan uang ke permukiman, melanggengkan pendudukan, serta memicu konflik dan konfrontasi dengan Palestina,” ungkap Peace Now. Peace Now adalah organisasi berbasis di Israel yang dibentuk pada Maret 1978. Salah satu tujuan organisasi itu adalah mengadvokasi perdamaian Israel dengan Palestina dan negara Arab lainnya. Terkait isu Israel-Palestina, Peace Now telah menyatakan satu-satunya cara untuk mengakhiri perseteruan adalah dengan menerapkan solusi dua negara. Artinya negara Israel dan Palestina hidup berdampingan. Pada dekade 1990-an, Peace Now menyatakan bahwa proyek permukiman ilegal Israel di wilayah Palestina yang diduduki, termasuk Tepi Barat dan Yerusalem Timur, merupakan hambatan utama bagi tercapainya solusi dua negara. Peace Now kemudian membentuk tim bernama The Settlement Watch untuk memantau dan menganalisis dampak pembangunan permukiman ilegal Israel di tanah Palestina. Saat ini diperkirakan terdapat 700 ribu pemukim Israel yang tinggal di 164 permukiman ilegal dan 116 permukiman liar di wilayah Tepi Barat. Palestina dan komunitas internasional sudah sangat sering mendesak Israel agar tak memperluas pembangunan permukiman ilegal di wilayah pendudukan Palestina. Namun seruan dan desakan itu tak pernah digubris. Israel mulai menduduki Tepi Barat dan Yerusalem pasca berakhirnya Perang Arab-Israel pada 1967. (ran/ap) Baca juga :

Read More

Kemenag Latih 1.200 Guru Madrasah Wilayah 3T

Jakarta — 1miliarsantri.net : Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Kemenag terus berupaya melakukan pemeratan mutu pendidikan madrasah. Salah satunya diklat para guru madrasah di daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Direktur GTK Madrasah M. Zain mengatakan Kementerian Agama sangat peduli dalam penguatan kapasitas GTK di wilayah 3T. Program akselerasi pelatihan untuk para Guru Madrasah di wilayah ini terus dilakukan. “Hingga 2023, dengan dukungan program REP MEQR, guru madrasah di wilayah 3T yang terjangkau pelatihan sudah mencapai 1.200 orang. Mereka tersebar di NTT, Maluku Utara, Maluku, Kalimantan Utara, NTB, Kepulauan Nias, Lampung, Pontianak, Papua Barat dan Papua,” terangnya kepada media, Sabtu (26/08/2023). Zain menambahkan, daerah-daerah tersebut harus siap menghadapi perubahan. Maka para guru madrasah di daerah khusus ini perlu mendapatkan sentuhan model pelatihan yang mudah mengadaptasikan diri dalam menghadapi perubahan. REP MEQR adalah singkatan dari Realizing Education Promise Madrasah Education Quality Reform. Program ini diselenggarakan Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama bekerja sama dengan Bank Dunia. “Melalui dukungan program REP MEQR, kita tetap akan menyelenggarakan pelatihan sejenis di tahun 2024, dengan target menjangkau 3.000 guru,” ujar Zain. Pelatihan GTK Madrasah di wilayah 3T telah dilaksanakan di NTT, Kepulauan Nias, dan Lampung. Para guru mendapat penguatan tentang beberapa aspek yang dibutuhkan pada daerah 3T. Misalnya, pembelajaran kontekstual yang menekankan pada unsur lokalitas, implementasi kurikulum merdeka, pembelajaran berdiferensiasi, penguatan pemahaman pengelolaan laboratorium bagi tenaga laboran, pengelolaan perpustakaan bagi pustakawan, serta kepemimpinan pembelajaran bagi kepala madrasah. “Pembelajaran berbasis pada aspek lokalitas termasuk materi yang membutuhkan alokasi jam pelajaran yang terbesar. Kemampuan memahami aspek ini mendorong madrasah untuk dapat mengoptimalkan pemanfaatan “laboratorium raksasa” yang ada di sekitar madrasah. Dengan demikian, madrasah diharapkan akan berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakatnya,” lanjutnya. Wakil PMU Komponen 3 REP MEQR Anis Masykhur menambahkan, diklat GTK di wilayah 3T dilaksanakan dengan optimal untuk meriah dampak maksimal. “Kami hadirkan para narasumber yang expert di bidangnya. Dengan kehadirannya diharapkan mampu memberikan inspirasi kepada para guru,” ujar Anis. Akselerasi kegiatan pelatihan 3T tahun ini telah dilaksanakan di Kupang dan Sumba Barat Daya Nusa Tenggara Timur, Kepulauan Nias, dan Lampung. Selanjutnya, pelatihan akan dilakukan untuk guru-guru madrasah yang ada di Kalimantan Barat dan Papua. (rid) Baca juga :

Read More

Potensi Zakat Muslim Indonesia Capai 327 T, Kemenag Prioritaskan 3 Hal

Jakarta — 1miliarsantri.net : Potensi zakat di Indonesia bisa mencapai Rp 327 triliun pertahun. Angka ini hampir menyamai anggaran pemerintah untuk perlindungan sosial pada tahun 2022 yakni sebesar Rp 431,5 triliun. Menurut Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Waryono Abdul Ghafur, potensi zakat di Indonesia ini masih sangat mungkin ditingkatkan. Apalagi, saat ini sudah ada 512 Badan Amil Zakat, 49.132 Unit Pengumpul Zakat (UPZ), 145 Lembaga Zakat dan 10.124 amil. “Dengan sumber daya yang besar, saya optimis pengumpulan zakat di Indonesia akan terus meningkat,” urai Waryono kepada 1miliarsantri.net, Jumat (25/08/2023) lalu. Sebagaimana diketahui, Waryono dilantik Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sebagai Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf pada 11 Agustus 2023. Dia menggantikan Tarmizi Tohor yang memasuki masa purna bhakti. Waryono berharap pemberdayaan zakat fokus pada tiga hal. Pertama, mewujudkan mukmin yang kuat imam dan ekonomi. Kedua, penguatan intelektual. Ketiga, penguatan teknologi. “Ini merupakan pekerjaan rumah kita bersama. Jika ini dapat dilakukan, Insya Allah zakat akan menjadi bagian strategis yang tidak hanya membantu negara secara langsung tapi juga dirasakan oleh Masyarakat,” tegasnya. Saat ini, tercatat ada kurang lebih 10,7juta mustahik di Indonesia dengan potensi zakat mencapai Rp327 triliun. Menurut Waryono, perlu dilakukan Pemetaan agar penyaluran dana zakat tepat sasaran. Dia juga mengingatkan bahwa kemiskinan tidak hanya mengenai persoalan ekonomi, namun juga melibatkan sektor lain, seperti akses terhadap pendidikan, kesehatan, lapangan kerja, dan lainnya. “Saya harap lembaga zakat dapat memetakan wilayah kerja masing-masing. Jangan sampai ada mustahik yang overlapping dalam menerima bantuan. Penyaluran zakat harus tepat sasaran. Jangan sampai satu keluarga mendapatkan bantuan yang sama,” sebutnya. Sebagai regulator, Kemenag bersama Lembaga Zakat harus dapat menjaga kepercayaan Masyarakat, terutama para muzaki. Sehingga mereka dengan kesadaran dan penuh semangat mau berzakat. Waryono menambahkan, saat ini, tercatat ada kurang lebih 10,7 juta mustahik di Indonesia sehingga perlu dilakukan Pemetaan agar penyaluran dana zakat tepat sasaran. Dia juga mengingatkan bahwa kemiskinan tidak hanya mengenai persoalan ekonomi, namun juga melibatkan sektor lain, seperti akses terhadap pendidikan, kesehatan, lapangan kerja, dan lainnya. “Pengelolaan zakat juga harus transparan, akuntabel, tepat sasaran, dan terstandar secara global. Melalui dana zakat, kita dapat melahirkan keluarga atau generasi masa depan yang thayyibah, bukan generasi yang lemah. Zakat dalam rukun Islam posisinya di tengah, sehingga dapat memengaruhi ke atas dan ke bawah,” pungkasnya. (yan) Baca juga :

Read More

UAH : Tips Menghilangkan Kebiasaan Nonton Blue Film ada Dalam Al Qur’an

Yogyakarta — 1miliarsantri.net : Wakil Ketua I Majelis Tabligh Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Ustadz Adi Hidayat (UAH), memberikan tips berhenti dari candu nonton film blue berdasarkan informasi dari Al-Qur’an. Menonton film porno bisa menjadi candu bagi segelintir orang. Jika sudah kecanduan, maka tak sedikit dari mereka yang sulit untuk lepas dari kebiasaan buruk tersebut. UAH menjelaskan, solusi bagi orang yang mau menghilangkan kebiasaan menonton film bokep ada dalam Al-Qur’an. Tepatnya dalam Surah An-Nisa ayat 17. Ayat tersebut meminta umat manusia untuk kembali kepada Allah SWT. اِنَّمَا التَّوْبَةُ عَلَى اللّٰهِ لِلَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ السُّوْۤءَ بِجَهَالَةٍ ثُمَّ يَتُوْبُوْنَ مِنْ قَرِيْبٍ فَاُولٰۤىِٕكَ يَتُوْبُ اللّٰهُ عَلَيْهِمْ ۗ وَكَانَ اللّٰهُ عَلِيْمًا حَكِيْمًا “Sesungguhnya bertobat kepada Allah itu hanya (pantas) bagi mereka yang melakukan kejahatan karena tidak mengerti, kemudian segera bertobat. Tobat mereka itulah yang diterima Allah. Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.” (QS An-Nisa: 17) UAH menjelaskan, Allah SWT selalu membuka pintu bagi siapapun selagi nyawa belum melewati tenggorokan. Termasuk kepada orang-orang yang terjebak dalam lingkaran hawa nafsu. “Sungguh taubat itu berlaku, kata Allah bagi orang-orang yang terinfeksi dengan penyakit keburukan, pekerjaan nafsu. Kalau ada orang yang digerakkan nafsu buruk, sampai terinfeksi, maka bertaubat,” terang UAH dalam kajiannya di kanal Indonesia Mengaji, Jumat (25/08/2023). Setelah memahami pengertian taubat, langkah selanjutnya adalah mengakui kesalahan, menyesali dan meninggalkan maksiat. Hal ini penting agar hati dan pikiran terisi dengan hal-hal yang baik. Hati selalu merasa dekat kepada Allah, sehingga takut jika melakukan maksiat. “Kalau orang terbiasa melihat yang halal, maka akan alergi dengan yang haram. Tapi kalau sering melihat yang haram, bukan mahram anda, melihat istri atau suami sendiri jadi nggak enak, hambar,” ujarnya. Selain itu, UAH mengingatkan efek buruk menonton film porno untuk tubuh. Dia menyebut menonton film tak senonoh tersebut lebih berbahaya dari narkoba. “Saya punya kawan, alumni dari Kanada jurusan syaraf, itu kita diskusi. Selain narkoba, yang paling bahaya adalah pornografi,” ungkapnya. Mengutip laman resmi RSUP Dr. Sardjito, pernyataan UAH tersebut memang benar. Pornografi memiliki efek buruk pada tubuh. Awalnya saat melihat pornografi, reaksi yang ditimbulkan adalah perasaan jijik. Hal itu terjadi karena manusia mempunyai sistem limbik. Sistem ini pula yang mengeluarkan hormon dopamin untuk menenangkan otak. Tetapi, dopamin juga akan memberi rasa senang, bahagia sekaligus ketagihan. “Dopamin mengalir ke arah otak bagian Pre Frontal Korteks atau PFC. PFC menjadi tidak aktif karena terendam dopamin. Karena terus dibanjiri dopamin, PFC akan semakin mengkerut dan mengecil dan lama-lama menjadi tidak aktif akibanya fungsi dari bagian otak ini semakin tidak aktif,” tulis laman resmi RSUP Dr Sardjito. (yus) Baca juga :

Read More

LMI Berikan Dukungan Usaha ke Pedagang Keliling

Bangkalan — 1miliarsantri.net : Selaras dengan program pemberdayaan ekonomi masyarakat, LMI berikan dukungan kepada penjual es degan keliling di Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Dukungan tersebut berupa modal dan sarana usaha yang diberikan kepada Siti Fatimah, penjual es degan, Rabu (24/08/2023). “Dukungan modal usaha merupakan salah satu program LMI yang bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Program ini telah berjalan dari dulu hingga saat ini, baik itu kepada masyarakat secara perorangan maupun secara kelompok,” jelas Hayyan, staf pendayagunaan LMI perwakilan Bangkalan. Kali ini, dukungan usaha tersebut diberikan kepada Siti Fatimah, seorang ibu rumah tangga yang berdomilisi di Kelurahan Kraton, Kec. Bangkalan, Madura. Dia merupakan sosok ibu rumah tangga yang dikarunai dua anak yang masih duduk di bangku sekolah. Siti Fatimah atau kerap disapa Fatim mulai berjualan es degan sejak suaminya terkena penyakit stroke. Beliau berjualan untuk mencari nafkah demi kebutuhan keluarganya. Hayyan juga mengungkapkan, kegigihan Fatim dalam mencari nafkah keluarganya membuat pihaknya terkesan sehingga ngin memberikan dukungan kepada beliau agar dapat tetap melanjutkan jualannya. Kini, Ibu Fatim mulai berjualan es degan kembali untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari- hari. Sementara itu, ucapan terima kasih dan syukur juga diberikan oleh Ibu Fatim terhadap pihak LMI. “Semoga diberikan kesehatan, kelancaran, dan keberkahan. Amin,” ujar Fatim Pihak LMI perwakilan Bangkalan berharap dengan adanya dukungan ini dapat meningkatkan perekonomian mustahik serta menjadi layanan yang bermanfaat kepada masyarakat. (jar) Baca juga :

Read More

Bella Hadid Serang dan Kritik Menteri Keamanan Nasional Israel

Yerusalem — 1miliarsantri.net : Supermodel AS keturunan Palestina Bella Hadid mengkritik Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terkait pembatasan gerak yang dilakukan dan mengenai hak hidup untuk warga Palestina. Keduanya terlibat debat melalui media dan media sosial. Berawal dalam sebuah wawancara dengan N12 News, Rabu (23/08/2023) Ben-Gvir mengatakan, hak hidup dan gerak pemukim Yahudi di wilayah pendudukan Tepi Barat lebih tinggi dibandingkan hak yang dimiliki warga Palestina. Ia menyebut Tepi Barat dengan nama Ibrani yang tercantum di biblikal, Yudea dan Samara. Telah lama warga Palestina berjuang melawan pembatasan bepergian, termasuk mereka harus melalui pos-pos pemeriksaan yang didirikan Israel di Tepi Barat. Di wilayah ini mereka menghadapi banyak rintangan dan menjadi bagi masa depan mereka. Ben-Gvir yang hidup bersama keluarganya di permukiman Yahudi di Kiryat Arba, dekat Kota Hebron, Tepi Barat menyatakan pembatasan gerak terhadap warga Palestina dibutuhkan untuk melindungi keamanan keluarganya. ‘’Hak saya, hak istri saya, hak anak-anak saya untuk bepergian di jalanan Yudea dan Samaria lebih penting dibandingkan hak yang dimiliki orang-orang Arab (Palestina),’’ kata Ben-Gvir. Supermodel Bella Hadid, yang ayahnya berasal dari Palestina dan selama ini dikenal sangat vokal mendukung hak Palestina, mengkritik pernyataan Ben-Gvir di akun Instagramnya yang memiliki pengikut hampir 60 juta di akun media sosial tersebut. ‘’Tak ada tempat, tak ada masa, khususnya pada 2023 ini tak seharunya hidup seseorang lebih penting dibandingkan yang lainnya. Terutama karena etnis, budaya mereka atau karena murni kebencian,’’ kata Hadid di postingan Instagramnya, Kamis (24/08/2023). Ben-Gvir kemudian meresponsnya sehari kemudian, Jumat (25/08/2023). Ia menyebut Hadid sebagai pembeci Israel dan hanya mengunggah satu segmen dari wawancaranya dengan media di akun Instagramnya tersebut dengan tujuan menggambarkan dirinya rasis. Kementerian Luar Negeri Palestina, Kamis, menyebut Ben-Gvir rasis dan mengerikan atas pernyataannya bahwa hak hidup pemukim Yahudi di Tepi Barat lebih penting daripad hak Palestina. ‘’Ini mengonfirmasi rezim apartheid Israel yang mengusung supremasi Yahudi.’’ Israel menentang pandangan pihak lain yang menyatakan mereka menerapkan sistem apartheid terhadap Palestina. Kekerasan di Tepi Barat bermunculan dalam 15 bulan terakhir ini. Ditandai dengan intensnya operasi militer, serangan Palestina di jalanan. Selain itu, pemukim Yahudi juga melakukan serangan terhadap desa-desa Palestina. Sejak Januari, setidaknya 188 warga Palestina dan 35 orang Israel kehilangan nyawa. Ben-Gvir, anggota kabinet pemerintahan koalisi religius-nasionalis dianggap sosok garis keras. Ia mendukung terorisme dan pernyataan-pernyataan anti-Arab. Ia menyatakan, pandangan-pandangannya menjadi lebih moderat sejak bergabung di pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, tanpa memberikan penjelasan mendetal soal ini. Israel mengambil alih Tepi Barat pada perang Timur Tengah tahun 1967. Mereka terus memperluas wilayah pendudukannya dengan membangun permukiman-permukiman ilegal. PBB dan mayoritas negara dunia tak mengakui permukiman Yahudi tersebut. (hus/afp) Baca juga :

Read More

Wapres : Program OPOP bisa Mendongkrak Perekonomian Lewat Pesantren

Cirebon — 1miliarsantri.net : Propinsi Jawa Barat (Jabar) berupaya mewujudkan visi nya sebagai Juara Lahir Bathin melalui program pemberdayaan pesantren, salah satu nya dengan menggiatkan Program One Pesantren One Product (OPOP), dimana program tersebut memberikan kesempatan pada pesantren untuk mengembangkan bisnisnya sehingga dapat mandiri secara ekonomi. Dibawah kepemimpinan Gubernur Ridwan Kamil dan Wakil Gubermur Uu Ruzhanul Ulum, Jabar menargetkan ada 5.000 pesantren yang bergabung dalam program OPOP tersebut sudah terpenuhi. “Selama empat tahun bergulir, sebanyak 2.844 pesantren sudah tergabung dalam program OPOP. Sedangkan pada 2023, tercatat 2.174 yang bergabung. Dengan demikian, pesantren yang ikut serta dalam program OPOP mencapai 5.018,” terang Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum saat mendampingi Wakil Presiden Ma’ruf Amin berkunjung ke Pesantren Buntet di Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jumat (25/08/2023). Berdasarkan data Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Propinsi Jabar, nilai transaksi dari tahun ke tahun pada acara temu bisnis OPOP relatif tinggi. Pada OPOP 2020, dengan peserta 500 pesantren, transaksi bisnis mencapai Rp 21 miliar. Pada 2021, dengan peserta 1.000 pesantren, mencapai Rp 136,5 miliar, dan 2022 dengan peserta 270 pesantren nilai transaksi mencapai Rp 42,1 miliar. Pencapaian tersebut mendapat apresiasi dari Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin. Menurut Ma’ruf, pemberdayaan pesantren melalui program OPOP dapat menjadi peluang pembangunan ekonomi baru. Bahkan, OPOP juga memberikan efek domino berupa penyediaan lapangan kerja bagi masyarakat di sekitar pesantren tersebut. “Saya melihat bagaimana ekonomi UMKM dibangun melalui basis pesantren dan ada yang sudah sampai ekspor ke luar negeri. Banyak juga yang mempekerjakan dan memberdayakan masyarakat. Hasil-hasil produk masyarakat juga bisa dihilirisasi oleh pelaku usaha UMKM,” urai Ma’ruf. Ma’ruf mengungkapkan, peran pesantren sebelumnya lebih menitikberatkan sebagai pusat pengembangan Islam dan mencetak ulama. Namun sekarang sudah berkembang meliputi pemberdayaan ekonomi masyarakat di sekitarnya. “Hal ini harus terus didorong demi pertumbuhan ekonomi maju di masa mendatang, mengingat peluang ekonomi dari pemberdayaan pesantren belum populer dan berpotensi menaikkan perekonomian,” pungkas Ma’ruf. (sin) Baca juga :

Read More

Mengenal Tradisi Rebo Wekasan Secara Keseluruhan

Yogyakarta — 1miliarsantri.net : Rebo Wekasab atau Rabu Pungkasan menjadi salah satu tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Jawa, Sunda, dan Madura. Rebo Wekasan dipercaya sebagai sumber datangnya penyakit dan marabahaya. Tahun 2023 ini, Rebo Wekasan jatuh pada Rabu, 13 September 2023 atau 28 Safar 1445 Hijriah. Lantas apa saja mitos larangan di Rebo Wekasan? Simak penjelasannya berikut ini! Rabu Pungkasan atau Rebo Wekasan merupakan istilah Jawa merujuk pada tradisi yang dilakukan pada hari Rabu terakhir di bulan Safar dalam kalender Islam. Rebo dalam bahasa Jawa adalah hari Rabu, sedangkan Wekasan artinya terakhir. Rabu Wekasan dianggap menjadi hari paling sial sepanjang tahun sehingga perlu dilakukan ritual untuk memohon perlindungan pada Allah. Rebo Wekasan merupakan hasil perpaduan kearifan lokal dengan nilai-nilai agama Islam. Tradisi Rebo Wekasan yang merupakan tradisi Jawa dilakukan dengan ritual keagamaan Islam. Sejarah Rebo Wekasan dapat ditelusuri dari masa penyebaran Islam di Indonesia. Masyarakat Jawa meyakini hari Rabu terakhir pada Bulan Safar merupakan hari naas dari kepercayaan lama kaum Yahudi. Kemudian pada Bulan Safar di tahun 1602 M, beredar kabar rencana penjajahan Belanda di Jawa. Masyarakat melaksanakan serangkaian ritual menolak kedatangan penjajah tersebut. Ritual tersebut berkembang menjadi tradisi Rebo Wekasan. Asal mula tradisi Rebo Wekasan berhubungan erat dengan penyebaran agama Islam di Indonesia. Abdul Hamid Quds berpendapat bahwa terdapat 32.000 bala yang diturunkan Allah ke bumi pada hari Rabu terakhir setiap tahun di Bulan Safar. Wali Songo berperan dalam mengembangkan tradisi ini. Menurut kepercayaan masyarakat Desa Suci, Kabupaten Gresik. Sunan Giri memberikan petunjuk sumber air ketika kekeringan dan berpesan untuk mengadakan upacara adat Rebo Wekasan. Cara masyarakat Indonesia merayakan Rebo Wekasan beraneka ragam, tergantung pada wilayahnya, sehingga terdapat variasi dalam amalan dan ritual yang dilakukan dalam memperingati hari tersebut. Beberapa tradisi Rebo Wekasan dari berbagai wilayah Indonesia meliputi: Meskipun dasar dari sholat tolak bala adalah unsur-unsur agama Islam, dalam pelaksanaannya terkadang mencerminkan nuansa lokal yang khas di berbagai daerah. Ritual yang dilakukan adalah shalat dengan empat rakaat. Setiap rakaat, setelah membaca surat Al-Fatihah, diikuti dengan membaca surat Al-Kautsar sebanyak 17 kali, surat Al-Ikhlas sebanyak 5 kali. Lalu, surat Al-Falaq dan surat An-Naas masing-masing sekali. Ritual ini ditutup dengan membaca doa setelah salam sebagai bentuk permohonan perlindungan dan keamanan. Biasanya dilakukan perjamuan bersama dengan makanan tradisional. Akan tetapi, ada yang melemparkan hasil panen ke laut atau ada orang lain yang membagikan hasil pertanian melimpah kepada masyarakat sekitar. Setelah menjalankan ibadah puasa atau sholat tolak bala, dianjurkan untuk memanjatkan doa sapu jagat untuk tolak bala. Pelaksanaan ibadah tanpa dasar syariat Islam dianggap tidak sah, tetapi masyarakat merasa perlu menjaga warisan budaya ini. Menurut kepercayaan dan tradisi lokal, terdapat beberapa pantangan saat Rebo Wekasan, di antaranya adalah sebagai berikut: Menikah pada hari Rebo Wekasan dianggap membawa sial dan dapat membuat rumah tangga tidak harmonis. Diyakini hari Rebo Wekasan terdapat energi atau kekuatan gaib yang membawa bencana atau masalah pada yang melakukan perjalanan jauh. (fq) Baca juga :

Read More