Suara Australia untuk Palestina di PBB Bikin Netanyahu Berang

Melbourne — 1miliarsantri.net : Menteri Pertahanan Australia Richard Marles dengan tegas membantah tuduhan dari PM Israel Benjamin Netanyahu. Sebelumnya, Netanyahu mengatakan dukungan Australia untuk pembentukan negara Palestina dalam voting PBB akan memicu terorisme dan antisemitisme. Meski begitu, Marles menegaskan Australia tetap menjadi teman baik Israel. Keputusan ini menuai kritik dari kubu oposisi. Mereka menuduh pemerintahan Partai Buruh mengubah kebijakan luar negeri hanya untuk mendapat dukungan pemilih di Sydney Barat. Scott Morrison, mantan PM dari Partai Liberal, bahkan menyebut keputusan ini memalukan dan mengkhianati kebebasan. PM Anthony Albanese membela keputusan ini. Menurutnya, sikap Australia sejalan dengan banyak negara sekutu dekat dan tidak berbeda dengan kebijakan pemerintahan Howard sebelumnya. “Ada 157 negara yang mendukung resolusi ini, termasuk negara-negara Five Eyes seperti Inggris, Kanada, dan Selandia Baru. Ini sama persis dengan sikap yang diambil pemerintahan Howard dulu,” jelas Albanese pada Jumat. Pekan ini Australia bergabung dengan 156 negara lain di PBB. Mereka menuntut Israel segera mengakhiri pendudukan di wilayah Palestina. Resolusi yang menang telak dengan 157 lawan 8 suara ini juga menolak upaya Israel mengubah demografi atau wilayah Gaza. Australia bersama negara-negara besar seperti Inggris, Kanada, Jepang, Prancis dan Jerman mendukung resolusi ‘Penyelesaian Damai untuk Palestina’. Hanya delapan negara yang menolak, termasuk Argentina, Israel dan Amerika Serikat. Di tengah ketegangan ini, Albanese juga mengecam penyerangan sinagoga di Melbourne. “Kekerasan dan perusakan tempat ibadah ini sangat keterlaluan,” tegasnya. Seperti dilaporkan koran The Australian, kantor Netanyahu mengkritik keras keputusan Australia. Ini pertama kalinya dalam 20 tahun lebih Australia kembali mendukung resolusi serupa. “Perubahan sikap Australia sangat mengecewakan,” kata kantor Netanyahu. “Mendukung kelompok antisemit dan teroris dengan memberikan mereka negara di tanah leluhur Yahudi hanya akan memicu lebih banyak terorisme dan kerusuhan antisemit di kampus dan kota-kota, termasuk di Australia. Sangat disayangkan pemerintah Australia sekarang malah ingin memberi hadiah negara kepada para perusuh ini.” Netanyahu menambahkan, “Untungnya sekutu-sekutu utama kami masih mendukung perjuangan Israel untuk perdamaian dan keamanan sejati.” The Australian melihat pernyataan ini sebagai sinyal Israel mungkin tidak lagi menganggap Australia sebagai sekutu penting. Saat ditanya soal tuduhan Netanyahu bahwa dukungan Australia akan memicu antisemitisme, Marles menolak keras. “Saya sama sekali tidak setuju. Di PBB kami tetap mendukung Israel sambil mendorong solusi dua negara. Ini sudah kami lakukan sejak lama, sama seperti negara-negara sahabat lainnya,” jelasnya di Radio National. Peter Dutton, pemimpin oposisi, pada Kamis menuduh Partai Buruh mengabaikan Israel saat mereka butuh dukungan. Dalam jumpa pers Jumat, dia menuntut Albanese menjelaskan perubahan sikap Australia. “Ini bertentangan dengan janji PM kepada komunitas Yahudi Australia sebelum pemilu terakhir. Dia bilang akan mengambil sikap yang sama dengan pemerintah sebelumnya. Menurut saya ini membuat negara kita jadi kurang aman.” Di media sosial X, Morrison menuding Partai Buruh telah merusak kesepakatan dua partai soal Israel dan tertipu oleh antisemitisme yang berpura-pura progresif. Marles membantah pemerintah berubah sikap dan menegaskan Australia tetap sahabat dekat Israel. “Ada banyak resolusi PBB tentang Israel dan Palestina. Dalam setiap voting, kami berusaha menunjukkan dukungan untuk Israel sekaligus mendorong solusi dua negara yang artinya pembentukan negara Palestina,” jelasnya di Radio National. (may) Baca juga :

Read More

Proses Seleksi Petugas Haji Diperketat

Jakarta — 1miliarsantri.net : Proses seleksi calon petugas haji tahap kedua dilaksanakan mulai 5 Desember 2024 mendapat perhatian serius dari Kementerian Agama. Dalam upaya memastikan proses berjalan dengan lancar dan adil, Inspektorat Jenderal Kemenag (Itjen Kemenag) mengawal setiap tahapan seleksi dengan pengawasan ketat. Irjen Kemenag Faisal Ali menegaskan bahwa transparansi dan akuntabilitas menjadi landasan utama dalam seleksi ini. Dengan mengacu pada Keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nomor 343 Tahun 2024, proses seleksi diharapkan mampu menghasilkan petugas yang kompeten, profesional, dan berintegritas. “Kami sangat serius memastikan seleksi ini bebas dari unsur KKN. Tujuan kami adalah memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji melalui kehadiran petugas yang benar-benar berkualitas,” ujar Faisal. Untuk mendukung transparansi, Itjen Kemenag telah menerbitkan Instruksi nomor B-6404/PS.00/12/2024 kepada seluruh Kantor Wilayah Kemenag di Indonesia. Instruksi ini mengamanatkan pembukaan saluran pengaduan yang memungkinkan peserta seleksi melaporkan berbagai kendala yang mereka hadapi selama proses berlangsung. Faisal menjelaskan bahwa pendekatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga integritas seleksi, tetapi juga untuk menciptakan rasa keadilan di kalangan peserta. “Kami ingin memastikan bahwa seluruh peserta memiliki kesempatan yang sama dan diperlakukan dengan adil selama proses seleksi berlangsung,” tambahnya. Seleksi calon petugas haji merupakan langkah strategis dalam memastikan kelancaran penyelenggaraan ibadah haji yang menjadi tanggung jawab besar pemerintah. Dengan pengawasan ketat dari Itjen Kemenag, proses ini diharapkan mampu menghasilkan petugas yang tidak hanya terampil, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang nilai-nilai pelayanan. Komitmen Kemenag dalam menjaga kualitas seleksi ini juga menjadi bagian dari upaya membangun kepercayaan publik. “Kami memahami bahwa masyarakat menaruh harapan besar terhadap kami. Oleh karena itu, setiap langkah yang kami ambil didasarkan pada prinsip transparansi dan akuntabilitas,” tutur Faisal. Langkah pengawasan yang dilakukan Itjen Kemenag ini tidak hanya menjadi upaya dalam menciptakan proses seleksi yang bersih dan berkualitas, tetapi juga menunjukkan komitmen Kemenag untuk terus meningkatkan standar pelayanan ibadah haji. Dengan adanya pengawalan ini, diharapkan seluruh peserta seleksi dapat merasakan proses yang jujur dan transparan, sekaligus mendukung terciptanya penyelenggaraan ibadah haji yang lebih baik di masa mendatang. (wink) Baca juga :

Read More

Viral Foto UAH Gantikan Posisi Miftah Maulana

Jakarta — 1miliarsantri.net : Viral di platform TikTok yang menarasikan bahwa pendakwah muda, Ustadz Adi Hidayat yang bakal menggantikan Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah di posisi utusan khusus presiden tersebut. Mundurnya Miftah Maulana Habiburrahman sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan menyisakan pertanyaan, siapa yang akan menggantikannya? Unggahan tersebut memperlihatkan Presiden Prabowo Subianto berjabatan tangan dengan Ustaz Adi Hidayat. Dalam unggahan tersebut tertempel narasi sebagai berikut, “RESMI Ustadz Adi Hidayat Menggantikan Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Setelah Gus Miftah Mengundurkan Diri Dari Jabatan Tersebut.” bunyi keterangan tersebut, dilihat Selasa (10/12/2024). Lalu, benarkah Ustadz Adi Hidayat (UAH) yang akan menggantikan posisi Miftah Maulana sebagai utusan khusus presiden? Sampai saat ini belum ada pernyataan resmi siapa yang akan mengganti posisi Gus Miftah. Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyatakan akan mencari pengganti Miftah untuk menduduki posisi Utusan Khusus Presiden bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. “Nanti kita cari ya, nanti kita cari (pengganti Miftah Maulana),“ ungkap Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (10/12/2024). Sementara, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan jabatan utusan khusus berbeda dengan jabatan lain yang ada dalam kabinet. Menurut Dasco, jabatan utusan khusus presiden boleh dikosongkan jika sosok yang sebelumnya menempati mengundurkan diri. “Posisi itu boleh diisi, dan boleh tidak diisi,” ujar Dasco. Sementara foto pada unggahan tersebut yang menampilkan Presiden Prabowo Subianto dan Ustadz Adi Hidayat sedang berjabat tangan, merupakan foto yang diambil pada momen Silaturahmi Ustadz Adi Hidayat dengan Prabowo Subianto di kediaman Prabowo Subianto yang berada di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Jumat (12/4/2019). Pada momen tersebut Ustadz Adi Hidayat menyampaikan dukungannya terhadap paslon nomor urut dua Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pemilu 2019. Video lengkapnya dapat disimak pada Silaturahmi Ustadz Adi Hidayat dengan Prabowo Subianto. (wink) Baca juga :

Read More

Tombak Kanjeng Kyai Upas: Simbol Kekuatan dan Pelestarian Budaya Tulungagung

Tulungagung — 1miliarsantri.net : Upacara jamasan pusaka Tombak Kanjeng Kyai Upas yang dilaksanakan di Tulungagung merupakan salah satu tradisi budaya yang kaya akan makna dan sejarah. Ritual ini tidak hanya sekadar prosesi pencucian pusaka, tetapi juga merupakan bentuk penghormatan terhadap warisan leluhur yang telah ada sejak ratusan tahun lalu. Tombak Kanjeng Kyai Upas diyakini sebagai pusaka milik Ki Ageng Mangir, seorang tokoh yang menolak tunduk pada kekuasaan penjajah. Pusaka ini bukan hanya simbol kekuatan, tetapi juga menjadi bagian dari sejarah berdirinya Kabupaten Tulungagung. Dengan melaksanakan ritual jamasan setiap tahun pada bulan Suro, masyarakat Tulungagung berusaha menjaga dan menghormati nilai-nilai yang terkandung dalam pusaka tersebut. Ritual jamasan diawali dengan kirab kesenian reog dan pengambilan air suci dari sembilan sumber. Air tersebut dicampur dengan kembang tujuh rupa dan digunakan untuk membersihkan tombak. Proses ini melambangkan pembersihan tidak hanya fisik tetapi juga spiritual, sebagai ungkapan syukur atas berkah yang diterima selama setahun. Upacara jamasan Kanjeng Kyai Upas memiliki peran penting dalam pelestarian budaya lokal. Ritual ini telah terdaftar sebagai Warisan Budaya Tak Benda sejak 2019, menunjukkan pengakuan akan nilai budaya yang terkandung di dalamnya. Melalui prosesi ini, generasi muda diajarkan untuk menghargai sejarah dan tradisi mereka, sehingga identitas lokal tetap terjaga. Namun, tantangan terbesar adalah bagaimana menarik minat generasi muda untuk terlibat dalam tradisi ini. Banyak di antara mereka yang lebih tertarik pada budaya modern yang sering kali mengabaikan akar budaya mereka sendiri. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam penyampaian tradisi agar lebih menarik dan relevan bagi generasi saat ini. Selain sebagai bentuk pelestarian budaya, upacara jamasan juga memiliki potensi besar sebagai daya tarik wisata. Meskipun saat ini jumlah wisatawan yang datang masih minim, ritual ini dapat dipromosikan sebagai bagian dari kalender wisata Tulungagung. Dengan memanfaatkan media sosial dan platform digital lainnya, masyarakat dapat memperkenalkan keunikan tradisi ini kepada dunia luar. Pj. Bupati Tulungagung, Heru Suseno, menekankan pentingnya menjaga kesakralan prosesi jamasan sambil tetap membuka peluang untuk pengembangan pariwisata. Hal ini menunjukkan bahwa pelestarian budaya tidak harus bertentangan dengan kemajuan ekonomi; keduanya dapat berjalan beriringan jika dikelola dengan baik. Upacara jamasan pusaka Tombak Kanjeng Kyai Upas adalah simbol dari kekayaan budaya dan sejarah Tulungagung. Dengan melestarikan tradisi ini, masyarakat tidak hanya menghormati warisan leluhur tetapi juga memperkuat identitas lokal di tengah arus modernisasi. Melalui upaya kolaboratif antara pemerintah, tokoh masyarakat, dan generasi muda, kita dapat memastikan bahwa tradisi ini tetap hidup dan relevan untuk masa depan. Jamasan bukan hanya sekadar ritual; ia adalah jendela menuju pemahaman lebih dalam tentang siapa kita sebagai bangsa dan bagaimana kita menghargai sejarah kita. (wan) Baca juga :

Read More

Presiden Prancis Segera Tunjuk Perdana Menteri Baru

Paris — 1miliarsantri.net : Presiden Prancis Emmanuel Macron memastikan ia akan menunjuk perdana menteri baru dalam beberapa hari mendatang. Hal ini disampaikannya, setelah Michel Barnier mengundurkan diri menyusul mosi tidak percaya di parlemen. Dalam pidatonya yang berdurasi 10 menit pada Kamis 5 Desember lalu, ia menolak tekanan oposisi untuk mundur, dan bersumpah untuk tetap memegang jabatannya, sepenuhnya, sampai akhir mandat pada tahun 2027. Dia berterima kasih kepada Barnier atas dedikasinya selama masa jabatan singkatnya sebagai perdana menteri, dan menuduh kelompok sayap kanan dan sayap kiri Perancis berkolaborasi dalam “front anti-republik” untuk menjatuhkan pemerintah. Anggota parlemen Prancis memberikan suara mayoritas, untuk memecat Barnier pada hari Rabu. Terhitung hanya tiga bulan Barnier menjabat, setelah ditunjuk oleh Macron. Pemungutan suara tersebut adalah yang pertama kalinya pemerintah Prancis ditolak oleh parlemen dalam lebih dari 60 tahun, sebuah tindakan yang disebut Macron sebagai “belum pernah terjadi sebelumnya”. Sebagai tanggapan, Marine Le Pen, pemimpin National Rally (RN) sayap kanan, mengunggah ke media sosial dengan menulis: “Sedikit pengingat kepada Presiden Macron, yang seharusnya menjadi penjamin Konstitusi: kecaman bukanlah anti-republik. Ini diatur dalam Konstitusi Republik Kelima kita.” Mosi tidak percaya yang menggulingkan kepemimpinan Barnier telah diajukan oleh aliansi sayap kiri New Popular Front (NFP), dan RN yang dipimpin Le Pen. Mereka bersatu untuk mengecam pemerintah setelah mantan negosiator Brexit menggunakan kekuasaan khusus untuk memaksakan anggarannya tanpa pemungutan suara. Sebanyak 331 anggota parlemen memberikan suara mendukung mosi yang menentang Barnier, jauh lebih banyak dari 288 yang dibutuhkan agar mosi tersebut dapat disahkan. Barnier mengundurkan diri pada hari Kamis, dan anggaran otomatis ditarik. Dia akan tetap menjabat sebagai pejabat sementara bersama para menterinya sampai pemerintahan baru ditunjuk. Dalam hal ini pengaruh Macron tidak memberi pengaruh apapun terhadap Barnier. Macron telah banyak dikritik karena memutuskan untuk mengadakan pemilu sela pada bulan Juli, sehingga menciptakan kebuntuan di parlemen dan memperburuk krisis politik. Dia mengakui keputusan yang diambilnya “tidak dapat dipahami”, dengan mengatakan: “Banyak yang menyalahkan saya atas hal ini dan saya tahu, banyak yang terus menyalahkan saya. Itu adalah fakta dan ini adalah tanggung jawab saya.” Berbicara kepada para pemilih secara langsung, ia mengatakan, beberapa lawan politiknya telah memilih “kekacauan daripada tanggung jawab” dan bahwa mereka tidak memikirkan “tentang Anda, para pemilih”, yang menunjukkan bahwa fokus mereka adalah pada pemilihan presiden berikutnya. Sementara itu, meski Macron tegas mengakan akan segera menunjuk perdana mentri baru namun ia tidak memberikan indikasi mengenai siapa yang akan menjadi perdana menteri berikutnya. Ia justru mengatakan bahwa fokus utama mereka adalah anggaran untuk tahun 2025. Spekulasi telah beredar mengenai siapa yang akan disebutkan, dengan kandidat potensial termasuk Menteri Pertahanan Sébastien Lecornu, Menteri Dalam Negeri Bruno Retailleau, dan mantan kandidat presiden berhaluan tengah François Bayrou. Namun menemukan seseorang yang akan didukung oleh mayoritas faksi dalam parlemen yang mengalami kebuntuan bisa jadi sulit, seperti yang terjadi ketika mantan PM Gabriel Attal diminta untuk tetap menjabat sebagai pejabat sementara selama dua bulan setelah pemilu pada bulan Juli. Tidak jelas apakah pemerintahan berikutnya akan berkuasa sebelum hari Sabtu, ketika para pemimpin dunia termasuk Presiden terpilih AS Donald Trump dijadwalkan menghadiri upacara pembukaan Katedral Notre-Dame yang dibangun kembali di Paris. Bangunan ini hancur akibat kebakaran pada bulan April 2019, dan rekonstruksinya lima tahun kemudian mendapat pujian dari seluruh dunia. Macron mengklaim bahwa pembangunan kembali katedral yang hancur, ditambah keberhasilan Perancis menjadi tuan rumah Olimpiade 2024, adalah “bukti bahwa kita dapat melakukan hal-hal besar”. “Kita bisa melakukan hal yang mustahil. Dunia mengagumi kita karena hal itu,” pungkasnya. (rif) Baca juga :

Read More

TasteAtlas Memilih Ayam Penyet Sebagai Hidangan Terfavourite

Jakarta — 1miliarsantri.net : Berbangga lah kita sebagai orang Indonesia. Pasalnya, TasteAtlas merilis daftar 10 hidangan ayam terbaik dari berbagai negara. Dua di antaranya yang dirilis Desember 2024 berasal dari Indonesia: Ayam goreng Indonesia dan Ayam Penyet Jawa. Kedua hidangan khas Indonesia itu, baru-baru ini mendapatkan pengakuan internasional, dan kini menempati peringkat kelima dan 9 di antara sepuluh jenis ayam goreng terbaik di seluruh dunia, menurut Taste Atlas, panduan kuliner internasional daring yang berpusat di Zagreb, Kroasia. Daftar ini menampilkan resep ayam goreng terbaik dari seluruh dunia, menempatkan Ayam Goreng dan Ayam Penyet bersama hidangan terkenal lainnya seperti Ayam Goreng Korea, yang dikenal sebagai Chikin dan Karaage dari Jepang. Beberapa hidangan Asia populer yang berhasil masuk dalam 10 besar termasuk ayam goreng renyah Cina, yang dikenal sebagai Zhaziji dan ayam popcorn Taiwan. Ayam Penyet yang berada di urutan ke-9, terdiri dari potongan ayam goreng yang disajikan dengan balutan sambal. Kata ‘penyet’ dari nama hidangan ini berarti menekan atau memenyet, untuk membuat daging lebih empuk. Ayam penyet berasal dari Jawa Timur, kemudian menyebar ke berbagai daerah lainnya di Indonesia. Hidangan ini kini mudah dijumpai di banyak daerah, baik di restoran kaki lima maupun di restoran bintang lima. Untuk membuat ayam penyet, ayam terlebih dahulu dimarinasi dengan berbagai bumbu, kemudian direbus hingga empuk. Kemudian, ayam digoreng hingga matang, lalu ayam dipenyet dengan sambalnya. Hidangan ini disajikan dengan sambal tambahan di sampingnya, biasanya disertai dengan sayuran segar, tempe, tahu, dan nasi. Ayam penyet terasa begitu lezat, apalagi jika disantap dengan sepiring nasi hangat. Daging ayamnya begitu empuk, karena telah direbus terlebih dahulu dan kemudian dipenyet dengan sambal. Sambal ayam penyet sedikit berbeda dari sambal lainnya, biasanya sambalnya terasa lebih pedas. Soal harga, kuliner ini cukup terjangkau. Tergantung lokasi, harganya bisa sekitar Rp25.000,00 hingga Rp30.000,00 per porsi, atau bahkan bisa lebih murah lagi. (Iin) Baca juga :

Read More

Sholat Malam dan 3 Cara Masuk Syurga Yang Perlu Dijalankan

Jakarta — 1miliarsantri.net : Keinginan besar umat muslim yang tidak bisa dibantah, tentu ingin masuk syurga. Ini adalah pencapaian yang hakiki bagi seorang muslim. Dalam pandangan Islam, orang yang masuk surga ada 3 macam, yaitu: 1) Langsung masuk surga tanpa hisab (dihitung kebaikan dan keburukannya), 2) Masuk surga setelah dihisab, 3) dan Masuk surga setelah diazab terlebih dahulu di neraka. Tentunya semua orang Islam tanpa kecuali akan mengidam-idamkan masuk surga tanpa harus masuk neraka terlebih dahulu. Nah, ada banyak sekali amalan di dalam agama Islam yang mulia ini agar bisa mengantarkan seseorang masuk surga dengan selamat, salah satunya adalah dengan melakukan shalat malam Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadan adalah puasa pada bulan Allah (Muharam). Sebaik-baik shalat setelah shalat wajib adalah shalat malam.” (HR. Muslim no. 1163) Imam Nawawi dalam Syarh Muslim menjelaskan mengenai hadis di atas. Beliau rahimahullah mengatakan, “Ini adalah dalil dari kesepakatan ulama bahwa shalat malam lebih baik dari shalat sunnah di siang hari. Beliau juga mengatakan bahwa shalat malam lebih baik dari shalat sunnah Rawatib. Orang yang melakukan shalat malam, dijamin masuk surga dan selamat dari azab neraka.” Ibnu ‘Abdil Barr rahimahullah berkata: Qiyamul lail (shalat malam) adalah sunnah yang dianjurkan. Shalat tersebut jangan sampai ditinggalkan Sungguh beruntung yang dimudahkan dan ditolong untuk melakukannya, karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam benar-benar mengerjakannya dan menganjurkannya.” (At-Tamhiid, 13:209) (yan) Baca juga :

Read More

4 Rektor Perguruan Tinggi UNU Dilantik

Jakarta — 1miliarsantri.net : Empat rektor Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) periode 2024-2028 dilantik Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) H Amin Said Husni di Gedung PBNU lantai 8, pada Kamis (5/12/2024). Surat Keputusan (SK) PBNU dibacakan oleh M Faisal Amiruddin dan ditetapkan di Jakarta pada 29 Rabiul Akhir 1446 yang bertepatan pada 1 November 2024. Mereka yang dilantik yaitu Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Sulawesi Tenggara Prof H Nasruddin Suyuti, Rektor Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Sumatra Selatan Prof Ahmad Zainuri, Rektor UNU Al-Ghazali Cilacap A Luthfi Hamidi, dan Rektor IAINU Tuban Prof Syamsul Huda. Amin Said Husni berpesan kepada para rektor agar berusaha maksimal memajukan perguruan tinggi NU dengan berpedoman Ahlussunnah wal Jamaah dan pedoman-pedoman di lingkungan NU. Dia juga mendorong para rektor untuk terus meningkatkan kinerja dosen dan kualitas pelayanan akademik, serta mempromosikan kampus kepada masyarakat secara luas. “Persaingan akan semakin ketat. Karena itu, kualitas pelayanan akademik di masing-masing perguruan tinggi harus terus digenjot, ditingkatkan, dan meningkatkan promosi untuk menyosialisasikan eksistensi PTNU di lingkungan masing-masing sehingga lebih menarik bagi masyarakat,” terangnya. Amin Said juga menekankan pentingnya peningkatan tata kelola kampus untuk memenuhi asas-asas tata kelola yang baik. Ia juga berharap, kampus-kampus NU dapat berjejaring dengan masyarakat. “Saya harapkan untuk terus menjalin komunikasi dengan Jam’iyah (Perkumpulan) Nahdlatul Ulama di lingkungan masing-masing dengan pesantren-pesantren dan juga dengan masyarakat serta komunitas-komunitas Nahdlatul Ulama,” ungkapnya. Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara (Unusra) Nasruddin Suyuti mengamini arahan Waketum PBNU Amin Said Husni. Ia mengaku akan memprioritaskan peningkatan tata kelola di kampusnya. “Kami akan memprioritaskan perbaikan tata kelola. Tentu kalau bicara tentang tata kelola, tata kelola dalam hal pengelolaan keuangan, tata kelola dalam hal penyusunan keuangan, dan tentu banyak hal yang telah kami lakukan dan tentu menjadi prioritas dari kami sebagai rektor yang baru saja dilantik oleh PBNU,” paparnya. Nasruddin juga mengatakan bahwa dalam menghadapi persaingan perguruan tinggi di Indonesia, Unusra juga akan memprioritaskan peningkatan tenaga pengajar. “Dalam hal pendidikan, kami tetap akan memprioritaskan peningkatan kualitas tenaga pengajar dalam hal pengelola akademik dan tentu juga masalah penelitian dan pengabdian juga menjadi prioritas utama,” pungkasnya. (rid) Baca juga :

Read More

Kisah Seseorang Sedekah Sembunyi-Sembunyi Namun tidak Tepat Sasaran

Jakarta — 1miliarsantri.net : Rasulullah Muhammad SAW sudah mengajarkan umatnya untuk bersedekah secara sembunyi-sembunyi. Karena sedekah sembunyi-sembunyi itu memadamkan murka Rabb dan lebih dari sedekah secara terang-terangan. Di zaman Rasulullah Muhammad SAW terdapat seorang Sahabat yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi, namun tidak tepat sasaran. Kisah ini dinukil dari buku Kisah-Kisah Nubuat dari Nabi SAW oleh Umar Sulaiman Abdullah Al-Asyqar. Alkisah, pada suatu malam ada seseorang pergi meninggalkan rumahnya untuk mencari orang yang akan ia beri sedekah. Kemudian, ia menemukan seseorang yang dikiranya fakir. Tanpa pikir panjang lagi, ia menyerahkan uang untuk disedekahkan kepada orang itu. Rupanya orang yang diberi sedekah itu adalah seorang pencuri. Pada pagi harinya orang-orang ramai membicarakan kejadian sesorang yang bersedekah kepada seorang pencuri. Dan, berita itupun terdengar juga oleh orang yang bersedekah. Kejadian itu membuat orang yang bersedekah bersedih, karena telah bersedekah kepada seorang pencuri. Kemudian ia mengungkapkan rasa sedih dan pilunya dengan kata-kata, “Ya Allah! Bagi-Mu segala puji atas (sedekah yang aku berikan kepada seorang pencuri.” Khawatir sedekahnya lenyap berhamburan dan tidak sampai di sisi Rabbnya, ia bertekad untuk kembali bersedekah pada malam berikutnya. Pada malam berikutnya, ia keluar rumah lagi setelah malam mulai gelap. Ia menyerahkan sedekah ke tangan seorang wanita yang ia kira wanita fakir. Ternyata wanita tersebut seorang pelacur. Si wanita pelacur ini juga bercerita seperti halnya si pencuri sebelumnya. Sampai akhirnya berita ini menyebar luas, hingga terdengar orang yang bersedekah. Hal itu membuatnya merasa aneh dan sedih. la pun mengucapkan kata-kata serupa seperti yang ia ucapkan kemarin. “Ya Allah! Bagi-Mu segala puji atas (sedekah yang aku berikan kepada) seorang wanita pelacur.” Meski sudah dua kali sedekahnya tidak tepat sasaran, la bertekad kembali bersedekah demi mengharap pahala. Pada malam ketiga, sedekah yang ia berikan ternyata jatuh ke tangan orang kaya. Bisa dibayangkan betapa sedihnya orang yang bersedekah tersebut, sudah tiga kali ia tidak tepat sasaran dan tidak sesuai yang diharapkan. Lalu, kembali ia berbicara kepada Rabbnya sambil bersedih dan heran, “Ya Allah! Bagi-Mu segala puji atas sedekah yang aku berikan kepada) seorang pencuri, seorang wanita pelacur, dan orang kaya.” Setelah tiga kali salah sasaran, ia bermimpi didatangi seseorang. Orang yang datang dalam mimpinya itu memberitahukan kepadanya sebuah hikmah besar di balik bersedekah kepada tiga orang tersebut. Karena bisa jadi si pencuri menjaga diri dari tindakan pencurian lantaran sedekah yang ia terima. Juga bisa jadi si wanita pelacur menahan diri dari perbuatan zina lantaran sedekah yang ia terima. Bisa jadi sedekah tersebut mendorong si orang kaya berinfak karena meneladani orang yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi dan demi mengharapkan pahala dari Rabb seluruh manusia. Disebutkan dalam sejumlah hadits bahwa sedekah itu diterima meski jatuh di tangan orang yang bukan dimaksudkan oleh si pemberi sedekah. Muslim meriwayatkan dalam kitab Shahih-nya bahwa Yazid bin Akhnas menyerahkan uang beberapa dinar kepada seseorang di masjid dan memintanya membagikan uang tersebut kepada yang berhak. Akhirnya anak Yazid: Ma’an datang lalu menerima uang tersebut. Ia tidak tahu uang tersebut berasal dari ayahnya. Akhirnya ia datang menemui ayahnya dan si ayah menolak uang tersebut diambil anaknya, Ma’an. Ayahnya berkata, “Bukan kamu yang aku maksudkan (untuk aku beri sedekah).” Akhirnya si anak memperkarakan ayahnya di hadapan Rasulullah lalu beliau bersabda sebagai seorang mufti dan hakim, “Engkau mendapatkan apa yang telah engkau niatkan, wahai Yazid! Dan engkau mendapatkan apa yang engkau terima, wahai Ma’an” Orang dalam kisah ini mungkin saja mendapatkan manfaat dari sedekah yang ia berikan kepada seorang pencuri, wanita pelacur, dan orang kaya seperti yang disebutkan dalam hadits. Ia diberi kabar gembira oleh Rabbnya melalui mimpi bahwa sedekahnya diterima. Ia juga mendapat penjelasan terkait alasan yang tidak ia ketahui di balik sedekahnya yang salah sasaran. (jeha) Baca juga :

Read More

Begini Obat Kepleset Lidah dalam Islam

Jakarta — 1miliarsantri.net : Ada ungkapan, lidah bisa lebih tajam daripada pedang, karena korban yang diakibatkan dari keseleo lidah bisa lebih banyak dan lebih sakit dibanding dengan pedang. Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah tengah disorot karena dianggap menghina penjual es teh bernama Sunhaji saat selawatan di Magelang. Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur, menyebut niat Miftah hanya bercanda. “Ya, saya kira dia hanya bermaksud bercanda untuk menghidupkan suasana tapi kepleset lidah,” kata Gus Fahrur. Urusan kepleset lidah memang bukan monopoli Gus Miftah. Banyak pejabat sering lidahnya tak terkendali karena banyak omong. Sebut saja kasus yang menimpa Calon Gubernur DKI Jakarta Suswono. Ia dianggap terpeleset lidah terkait pernyataan janda kaya menikahi pemuda pengangguran yang kemudian dihubungkan dengan kisah Rasulullah Muhammad SAW dan Siti Khadijah. Muhaimin Iskandar juga tak lepas dari kecelakaan seperti itu. Ia dianggap keseleo idah saat debat cawapres dulu. Ia bilang akan membuat 40 kota baru se-level Jakarta. Akibatnya ia menjadi bahan tertawaan. Mantan Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, juga sama. Ia keseleo lidah saat menyebut Kementerian Agama adalah hadiah dari negara spesifik untuk Nahdlatul Ulama (NU) dan wajar jika NU memanfaatkan Kemenag. Tak berhenti di sini. Mahfud MD kala menjabat Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) sempat dianggap keseleo lidah tatkala menyebut tidak boleh apabila meniru negara pada zaman Nabi Muhammad SAW. Kala itu, pernyataan Mahfud mengundang banyak pihak turun menasihatinya. “Apa ia lupa jika Allah telah tetapkan Nabi Muhammad SAW sebagai contoh terbaik bagi orang beriman, ini tak boleh diingkari,” ujar Wakil Ketua Komisi Hukum MUI Pusat Anton Tabah menanggapi pernyataan itu. Anton lalu meminta agar Mahfud MD untuk lebih banyak memanjatkan doa lantaran dianggap kerap salah memberikan pernyataan kepada publik. Sedangkan dalam kasus Yaqut Cholil Qoumas yang turun memberi nasihat dalah Sekretaris Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof Dr Abdul Mu’ti. Ia mengunggah sebuah konten tentang obat keseleo lidah di akun Instagram pribadinya @Abe_mukti. Ia menuturkan, ada di jenis kenapa seseorang bisa keseleo. Pertama, keseleo fisik atau salah urat. Ini obatnya tidak terlalu susah karena bisa langsung diurut atau digosok ke ahlinya, lalu bisa sembuh. Kedua, keseleo lidah atau salah ucap. Obatnya tidak boleh diurut apalagi dipakai minyak seperti yang terjadi pada keseleo bagian tubuh lainnya. Menurutnya, cara yang paling ampuh untuk mengobati keseleo lidah atau salah ucap itu ada beberapa hal. Antara lain meminta maaf dan mau mengakui kesalahannya. “Akui saja kalau memang salah ucap. Minta maaf atas khilaf dan salah ucap,” tuturnya. Selain itu, seseorang yang mengalami keseleo lidah sebaiknya mau mengintrospeksi diri dan mulai berbenah diri. “Belajar untuk meningkatkan kualitas ilmu dan berhati-hati sebelum berucap. Baik internal atau eksternal komunitas, bicaralah dengan bijak,” pungkasnya. Dalam dunia psikologi, keseleo lidah ini memiliki istilah tersendiri, yaitu Freudian Slips atau Parapraxis. Ini merupakan kesalahan berbicara yang diyakini bisa mengungkapkan hal sebenarnya yang ada dalam alam bawah sadar seseorang. Penemu teori ini adalah Sigmund Freud dari Austria. Freud menjelaskan bahwa alam bawah sadar merupakan sebuah gudang penyimpanan bagi segala kenangan, pikiran, motif, dan keinginan yang tidak terungkapkan. Biasanya, seseorang akan terus mencoba untuk menekan dan membatasi pemikiran tersebut. Hal inilah yang secara tidak sadar mulai mempengaruhi alam sadar seseorang, hingga ‘terdorong’ keluar secara tidak sengaja lewat mimpi atau kalimat spontan. Hal inilah yang menjadi alasan kenapa keseleo lidah atau kesalahan berbicara terjadi. Freud berpendapat bahwa keseleo lidah merupakan tanda yang menuntun pada kondisi psikologi yang mendalam pada diri seseorang. Ia juga mempercayai bahwa ketika seseorang kelepasan mengatakan sesuatu secara tak disengaja, hal itu bukanlah murni sebuah kebetulan, namun merupakan kondisi di mana sensor pikiran mengalami kerusakan dalam memproses informasi apa yang harus diungkapkan. Sejatinya, Islam telah mengajarkan agar kita senantiasa menata ucapan atau diam, sehingga dapat meraih keuntungan dari pembicaraan yang dilakukan dan meraih keselamatan dari sikap diam yang diambilnya. Rasulullah SAW mengingatkan akibat buruk dari lidah, dan inilah yang sangat beliau khawatirkan. Dari Sufyan bin Abdillah RA, ia berkata, “Wahai Rasulullah, katakanlah kepadaku sesuatu yang bisa aku jadikan pegangan. Beliau menjawab, “Katakanlah Tuhanku adalah Allah lalu istikamahlah. Saya berkata, “Wahai Rasulullah, apa yang paling engkau khawatirkan atas diriku? Rasulullah SAW menunjuk lidahnya sendiri dan berkata, “Ini.” (HR Tirmidzi). Ketika Rasul SAW ditanya tentang sesuatu yang paling banyak memasukkan orang ke dalam neraka, beliau menjawab, “Dosa lidah dan kemaluan.” (HR Tirmidzi). Dan, kekuatan merawat lidah ini pun dikaitkan dengan keimanan kepada Allah dan hari akhir. Sabda Nabi SAW, “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaknya ia berkata yang baik atau (kalau tidak bisa) maka hendaknya ia diam.” (HR Muslim). Artinya, keharusan menjaga lidah tidak hanya sekadar menjaga hubungan baik dengan antara sesama. Tetapi, lebih dari itu, keharusan menjaga lidah merupakan unsur ibadah dan akidah. Dr Musthafa Dieb al-Bugha dalam kitabnya Al-Wafi fi Syarhil Arba’in An-Nawawiyah, mengatakan etika orang beriman dalam bermuamalah dengan sesamanya adalah memperhatikan adab dalam berbicara. Pertama, seorang muslim hendaknya berusaha membicarakan hal-hal yang mendatangkan manfaat, dan tidak mengucapkan ucapan yang tidak diperbolehkan. Perkataan yang tidak berguna di antaranya ghibah, namimah, dan mencela orang lain. Kedua, tidak banyak bicara. Karena banyak bicara, meskipun dalam hal yang diperbolehkan, bisa menjerumuskan kepada hal yang dilarang ataupun makruh. Sabda Nabi SAW, ”Janganlah kalian banyak bicara, yang bukan zikir kepada Allah. Karena banyak bicara, yang bukan zikir kepada Allah, akan membuat hati keras. Dan manusia yang paling jauh dari Tuhannya adalah yang hatinya keras.” (HR Tirmidzi). Ketiga, wajib bicara ketika diperlukan, terutama untuk menjelaskan kebenaran dan amar makruf nahi munkar. Ini adalah sikap mulia yang jika ditinggalkan termasuk pelanggaran dan berdosa, karena orang yang mendiamkan kebenaran pada dasarnya adalah setan bisu. Jika setiap kita mengendalikan lidah dari perkataan yang mengandung kebatilan, seperti umpatan, hardikan, penghinaan, ejekan, olok-olokan, adu-domba, dan hasutan, niscaya tidak akan ada perselisihan dan perdebatan yang berkepanjangan di tengah masyarakat.Kasus Gus Miftah: Begini Obat Kepleset Lidah dalam Islam Ada ungkapan, lidah bisa lebih tajam daripada pedang, karena korban yang diakibatkan dari keseleo lidah bisa lebih banyak dan lebih sakit dibanding dengan pedang. (yan) Baca juga :

Read More