
Masa Tunggu Keberangkatan Haji Indonesia, Antara 11 – 47 Tahun
Jakarta – 1miliarsantri.net : Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah merilis waktu tunggu antrean haji di Indonesia di tiap provinsi. Terlihat tiap provinsi mempunyai lama antrean yang berbeda. Sehingga bisa dikatakan Calon jamaah haji Indonesia harus bersabar menunggu jadual keberangkatan ke Tanah Suci. Waktu tunggu terlama haji di Indonesia adalah 47 tahun. Waktu tunggu terlama ini terjadi di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan. Data Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Dirjen PHU Kemenag), Jumat (25/5/2023) menunjukkan, pendaftar haji dari Bantaeng 8.170 orang jamaah, sementara kuota tiap tahun hanya 174 jamaah. Kondisi serupa juga terjadi di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Masa tunggu haji di Sidrap 45 tahun. Pendaftar haji mencapai 10.608 jamaah sedangkan kuota per tahun 239 orang jamaah. Sedangkan masa tunggu daerah yang paling cepat adalah Kabupaten Maluku Barat Daya yaitu 11 tahun. Kuota per tahun daerah ini hanya 6 jamaah, tapi pendaftar hanya 63 orang jamaah. Berikut masa tunggu haji tiap provinsi : Aceh, 31 tahunSumatera Utara, 19 tahunRiau, 24 tahunKepri, 21 tahunJambi, 30 tahunSumatera Barat, 23 tahunBengkulu, 14-31 tahunSumatera Selatan, 22 tahunBangka Belitung, 25 tahunLampung, 21 tahunDKI Jakarta, 25 tahunBanten, 25 tahunJawa Barat, 16-27 tahunJawa Tengah, 29 tahunJawa Timur, 32 tahunYogyakarta, 30 tahunBali, 26 tahunNTB, 34 tahunNTT, 22 tahunKalimantan Barat, 13-24 tahunKalimantan Tengah, 25 tahunKalimantan Selatan, 36 tahunKalimantan Timur, 12-38 tahunKalimantan Utara, 15-35 tahunSulawesi Barat, 18-36 tahunSulawesi Tengah, 21 tahunGorontalo, 16 tahunSulawesi Utara, 16 tahunSulawesi Tenggara, 25 tahunSulawesi Selatan, 22-46 tahunMaluku Utara, 13-24 tahunMaluku, 12-17 tahunPapua Barat, 9-25 tahunPapua, 23 tahun