Kemenag Sumut Dorong Siswa Madrasah Terampil Berbahasa Asing

Medan — 1miliarsantri.net : Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terus memperkuat kemampuan siswa madrasah terhadap penggunaan bahasa asing di sekolah. Hal tersebut disampaikan Kepala Kanwil Kemenag Sumut, Ahmad Qosbi.
“Adanya pembiasaan bahasa asing, baik Arab maupun Inggris, kemudian tahfiz Alquran dan lain sebagainya,” terang Ahmad Qosbi kepada 1miliarsantri.net, Jumat (16/8/2024).
Menurutnya, dengan pembiasaan menggunakan bahasa asing diharapkan bisa meningkatkan daya saing siswa madrasah, terutama Madrasah Aliyah ketika menjadi alumni di lapangan pekerjaan.
Pentingnya keilmuan, baik sains dan pengetahuan umum yang dikombinasikan dengan pemahaman keagamaan agar siswa madrasah meraih kecerdasan dan pribadi yang berakhlakul karimah.
Data Kanwil Kemenag Provinsi Sumut menyebutkan jumlah lembaga Raudhatul Athfal/RA (taman kanak-kanak) hingga madrasah di Sumatera Utara per 1 Januari 2024, sebanyak 4.844 unit dengan jumlah sebanyak 635.495 siswa.
Terdiri atas RA swasta 1.968 unit dengan 86.302 siswa, Madrasah Ibtidaiyah Negeri/Swasta 1.067 unit dengan 204.629 siswa, Madrasah Ibtidaiyah 1.192 unit dengan 230.428 siswa, dan Madrasah Aliyah 617 unit dengan 114.136 siswa.
“Siswa harus berhasil dalam hal sains dan ilmu pengetahuan umum, lalu siswa juga harus memiliki akhlakul karimah, dan pemahaman agama yang tinggi,” lanjutnya.
Dengan begitu, kompetensi siswa maupun siswi di Kementerian Agama RI lebih siap untuk menjalani kehidupan selanjutnya.
“Hadirnya para pemangku kepentingan dari berbagai sektor, kami harapkan pendapatnya sebagai perbaikan dan kemajuan lembaga pendidikan di Kementerian Agama,” sambungnya.
Sementara itu Ketua Tim Humas, Data dan Informasi Kanwil Kemenag Sumut Mulia Banurea mengungkapkan tujuan pelaksanaan pertemuan para pemangku kepentingan. Pihaknya merinci, sumbang kepentingan maupun penggiat pendidikan di Sumatera Utara untuk layanan pendidikan yang lebih inovatif lagi.
“Solusi peserta akan kami sampaikan ke pemangku kebijakan di Kanwil Kemenag Sumatera Utara. Kami berkomitmen menjadikan siswa madrasah dapat tempat terbaik saat melanjutkan pendidikannya,” tutup Mulia. (pur)
Baca juga :
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan
- Pemerintah Arab Saudi Larang Jamaah Tanpa Visa Haji Masuk Makkah, Simak 4 Aturan Terbaru
- Arab Saudi Terapkan Aturan Baru Jelang Persiapan Haji 2025, Travel Umroh Wajib Tahu