Gaza Memasuki Musim Dingin Parah: Kamp-Kamp Pengungsi Terendam Banjir

Badai musim dingin mengancam penduduk Gaza dan menyebabkan kondisi infrastruktur sipil terutama kamp-kamp pengungsi mengalami krisis parah. Gaza, Palestina – 1miliarsantri.net: Hujan deras serta angin kencang di wilayah Gaza mendorong infrastruktur sipil Gaza ke dalam krisis parah memasuki musim dingin dipenghujung tahun 2025. Badai musim dingin yang dahsyat telah menjerumuskan Gaza ke dalam krisis yang lebih dalam minggu ini, dengan otoritas setempat memperingatkan bahwa wilayah tersebut menghadapi kondisi yang mereka gambarkan sebagai bencana.  Hujan Deras & Angin Kencang Menyapu Kamp-Kamp Pengungsi SAFA Press Agency melaporkan, Hujan deras dan angin kencang telah menyapu daerah-daerah yang sudah hancur akibat perang genosida selama dua tahun, membanjiri tempat-tempat penampungan darurat tempat keluarga-keluarga pengungsi telah tinggal selama lebih dari setahun. Pejabat pemerintah Kota Gaza melaporkan, badai tersebut menghantam penduduknya yang hampir secara keseluruhan tidak mendapatkan perlindungan akibat hancurnya infrastruktu penting. Otoritas kota juga melaporkan, lebih dari delapan puluh persen mesin dan peralatan layanannya telah hancur, sehingga para petugas tidak dapat mengatasi banjir, membersihkan jalan, atau membantu lingkungan yang terendam air. Gaza membutuhkan pasokan material untuk memperbaiki situasi infrastruktur yang hancur akibat genosida zionis israel, namun terkendala blokade yang dilakukan zionis yahudi. Kamp-Kamp Pengungsi Terendam Banjir Penderitaan rakyat Gaza yang kehilangan tempat tinggal akibat pemboman yang masif oleh militer israel sejak Oktober 2023 diperparah oleh banjir yang menggenangi tanda-tenda pengungsi. Tenda-tenda yang ditempati roboh oleh hempasan angin dan hujan mengirim debit air yang menggenangi satu-satunya tempat berteduh dari panas dan hujan. Keadaan mereka diperparah dengan kondisi jaringan drainase yang rusak dan pilihan tempat berlindung yang aman telah habis, sebagian besar wilayah menjadi tidak layak huni. Ribuan rakyat Palestina di Gaza saat ini membutuhkan tenda-tenda yang memadai, layak huni serta aman, atau unit perumahan sementara untuk bertahan hidup selama musim dingin.*** Foto : SAFA Press Agency Penulis : Thamrin Humris Editor : Toto Budiman

Read More