
FPUI Ende Bagikan Masker Antisipasi Abu Vulkanik Letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki
Ende – 1miliarsantri.net: Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, pada Selasa 17 Juni 2025, pukul 17.35 WITA menyebabkan dampak serius terhadap masyarakat yang berada di Pulau Flores khususnya di Kabupaten Flores Timur, Kabupaten Sikka dan Kabupaten Ende. Dampak letusan terutama menyebarnya abu vulkanik di udara ke arah barat pulau Flores menyebabkan sejumlah kota terimbas seperti Kota Maumere dan Kota Ende. Viral di berbagai media sosial atap rumah, kendaraan bermotor, jalan raya dan hampir semua sarana dan prasarana di Ende terkena (tertutup) abu vulkanik. Bahkan sejumlah penerbangan dari dan ke Pulau Flores dilaporkan dibatalkan. Forum Persaudaraan Umat Islam Ende Bagikan Masker Sejumlah aktivis Forum Persaudaraan Umat Islam Ende (FPUI Ende) bergerak cepat mengantisipasi dampak letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki, yang menyebabkan debu tebal di Kota Ende, dan berdampak pada kesehatan masyarakat. Langkah antisipasi FPUI Ende berupa bakti sosial pembagian masker kepada masyarakat dan pengguna jalan di seputar simpang empat Jalan Soekarno, Jalan Katedral dan Jalan Kemakmuran (Kantor Pelni Ende), serta di depan Pasar Mbongawani Ende Selatan. Mursalim Abdul Syukur (Mas) kepada Redaksi 1miliarsantri.net mengatakan, “kegiatan pembagian masker ini sebagai bentuk kepedulian pengurus dan anggota FPUI Ende terhadap kesehatan masyarakat paska erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.” “Kami yang turun dalam bakti sosial, Tim terdiri dari Sekretaris FPUI Mursalim Abdul syukur, Ketua Harian Sudrasman, Wakil Ketua Zulkinanar, Serta anggota FPUI, Randi, Nasrul, IKo dan lainnya”, ungkap Mas. Harfan salah satu pengurus FPUI membenarkan informasi terkait pembagian masker yang dilakukan oleh aktivis kemanusiaan FPUI Ende di beberapa ruas jalan di Kota Ende pada Kamis (18/6/2025). Sejumlah pengguna jalan menyambut gembira atas kegiatan yang dilaksanakan oleh FPUI Ende, “mereka terlihat sangat senang menerima pembagian masker”, pungkas Harfan.*** Penulis : Thamrin Humris Editor : Toto Budiman Foto istimewa FPUI Ende