Esensi Asli Dunia Pendidikan Islam

Yogyakarta — 1miliarsantri.net : Pendidikan Islam merujuk pada apa yang dibawa oleh para nabi dalam risalah mereka. Alasannya, karena mereka adalah pendidik utama bagi umatnya, sesuai zaman, kondisi dan tempatnya.
Kata pendidikan ditinjau dari aspek bahasa Arab adalah “Tarbiyah”. Kata tarbiyah itu sendiri seakar dengan kata “Rabb”:sering dimaknai sebagai Tuhan yang mencipta, memberi rezeki dan memelihara.
Sehingga diantara makna utama pendidikan yang sejati adalah realisasi tumbuh kembang anak dan optmasinya sesuai fitrah ketuhanannya, sejalan dengan fungsinya sebagai makhluk(hamba).
Maka dari aspek geniologi bahasa, pendidikan Islam berupaya membangun kesadaran si terdidik (formal dan tidak) agar selaras dengan tujuan penciptaannya. Yaitu mencapai level kesadaran ibadatullah dalam aspek hidupnya.
Sehingga orientasi hidupnya bukan kesenangan dunia semata namun juga untuk kesenangan akhiratnya. Adapun secara praktis, saripati pendidikan Islam adalah melanjutkan tradisi kekhalifahan Nabi Adam. Yaitu sebagai pemakmur bumi dan melestarikan cita cita mulia manusia di bumi.
Dalam tradisi ini maka akan mengandung aspek pedagogis, kognisi dan kompetensi, serta basis bimbingan berdasarkan sirah Nabi (keteladaann nabi).
Dalam hal ini, pendidikan Islam mengambil prinsip berdasarkan muatan sunnah Nabi Muhammad saw tanpa mengesampingkan kondisi riil masyarakat terkait penyelesaian problem problem mereka, lahir dan batin.(mif)
Baca juga :
- Arab Saudi Tangkap Hampir 16.000 Dan Proses Hukum 25.689 Orang Diawal Musim Haji 2025, Ini Penjelasannya
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan
- Pemerintah Arab Saudi Larang Jamaah Tanpa Visa Haji Masuk Makkah, Simak 4 Aturan Terbaru