Gus Baha : Kekuatan Politik dan Ekonomi Harus Dimiliki Orang Islam

Jakarta – 1miliarsantri.net : Ulama ahli tafsir Qur’an dan beberapa Kitab asal Rembang, Jawa Tengah, KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) menegaskan, umat Islam harus kuat secara ekonomi dan politik. Agar bisa menjalankan ajaran agama dengan aman dan nyaman, maka dua sektor tersebut perlu dikuatkan.

Suami Ning Winda asal Pesantren Sidogiri, Pasuruan tersebut menyarankan kepada seluruh pemuda-pemuda Islam agar tidak bermalas-malasan. Umat Islam sebagai pemikul beban tanggung jawab generasi umat Islam di masa depan harus kuat secara ekonomi dan politik.

“Karena ada hal yang tidak bisa diselesaikan dengan kalah, harus lewat kemenangan. Ketika menang secara ekonomi, maka bisa membuat aturan,” terang Gus Baha.

Gus Baha mencontohkan, jika umat Islam menerima keadaan miskin dan kalah secara politik sebagai bentuk tawadhu dan qanaah tidak bisa diterapkan secara global. Itu karena ketika ada umat Islam sakit, butuh biaya beli obat dan rumah sakit, maka tdak akan bisa selesai dengan bersabar saja.

“Terkadang sikap tawadhu dan miskin tidak menyelesaikan masalah kok. Semisal orang tua kita atau ada keluarga sakit, maka butuh biaya pengobatan. Masak bisa selesai dengan ucapan terima kasih atau Bismillah saja,” lanjut Gus Baha.

Tawadhu dan miskin jangan dinikmati berlebihan sehingga rasa nyaman tersebut tidak menjadikan orang yang menang secara ekonomi dan politik. Umat Islam harus berada di posisi menang yakni kaya dan memiliki kekuasaan.

“Menang itu baik, hanya saja jangan maksa dengan jadi teroris. Yang belum ditakdirkan menang secara ekonomi dan politik, jangan maksa. Tiru Wali Songo, caranya halus, tapi tepat sasaran,” tutur Gus Baha.

Sikap tawadhu dan qanaah memang baik. Hanya saja sikap tersebut harus ditempatkan pada posisi yang tepat. Itu agar tidak merugikan umat Islam dan agama Islam khususnya.

“Di Indonesia orang shalat nyaman, ngaji nyaman, tidak ada yang melarang. Sebab di antara ciri ridha Allah, agama dijadikan kuat. Posisi menang punya sisi penyebab datangnya ampunan Allah, karena membuat agama Allah bisa dilaksanakan dengan baik,” pungkasnya. (lim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *