Fenomena Langka: Gurun Sahara Berubah Jadi Danau Raksasa

Rabat — 1miliarsantri.net : Gambar-gambar menakjubkan dari Gurun Sahara memperlihatkan danau-danau besar yang terbentuk di antara gundukan pasir setelah salah satu tempat terkering di dunia ini dilanda banjir pertama dalam beberapa dekade. Sahara memang mengalami hujan, tapi biasanya hanya beberapa inci per tahun dan jarang terjadi di akhir musim panas. Namun, selama dua hari di bulan September, hujan deras mengguyur sebagian Gurun Sahara di tenggara Maroko, akibat sistem tekanan rendah yang bergerak melintasi bagian barat laut Sahara. Data satelit awal NASA menunjukkan hampir 8 inci hujan turun di beberapa bagian wilayah tersebut. Errachidia, sebuah kota gurun di tenggara Maroko, mencatat hampir 3 inci curah hujan, sebagian besar terjadi hanya dalam dua hari bulan lalu. Jumlah ini empat kali lipat dari curah hujan normal untuk seluruh bulan September, dan setara dengan lebih dari setengah curah hujan tahunan untuk daerah ini. “Sudah 30 hingga 50 tahun sejak kita mengalami hujan sebanyak ini dalam waktu singkat,” ujar Houssine Youabeb dari badan meteorologi Maroko kepada media lokal pekan lalu. Saat air hujan mengalir di atas permukaan gurun, terbentuklah lanskap baru yang dipenuhi air di antara pohon kurma dan tumbuhan semak. Beberapa gambar paling dramatis berasal dari kota gurun Merzouga, di mana banjir langka ini menciptakan danau-danau baru di antara gundukan pasir. Pantulan pohon-pohon kurma kota kini berkilauan di permukaan laguna baru yang luas, dikelilingi oleh bukit-bukit pasir yang curam. Hujan juga mengisi danau-danau yang biasanya kering, seperti salah satunya di Taman Nasional Iriqui, taman nasional terbesar di Maroko. Gambar satelit NASA dari wilayah tersebut, menggunakan warna palsu untuk lebih menonjolkan banjir, memperlihatkan danau-danau yang baru terbentuk di berbagai bagian barat laut Sahara. Meskipun sebagian besar hujan turun di daerah terpencil yang jarang penduduknya, beberapa juga mengguyur kota dan desa di Maroko, menyebabkan banjir mematikan bulan lalu yang menewaskan lebih dari selusin orang. Sahara adalah gurun terbesar di dunia di luar kutub, membentang seluas 3,6 juta mil persegi. Gambar satelit dari bulan September menunjukkan sebagian besar wilayahnya tertutupi warna hijau saat badai bergerak lebih jauh ke utara dari biasanya, sebuah fenomena yang dikaitkan dengan perubahan iklim akibat ulah manusia menurut beberapa penelitian. Peristiwa hujan ekstrem diperkirakan akan lebih sering terjadi di Sahara di masa depan, menurut penelitian terbaru, seiring polusi bahan bakar fosil terus memanaskan planet dan mengganggu siklus air. (prim) Baca juga :

Read More

LBH Ansor Siap Dampingi Pekerja Migran dan Kasus Kekerasan di Pesantren

Jakarta — 1miliarsantri.net : Pengurus Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor mengukuhkan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) PP GP Ansor periode 2024-2029. Pengurus LBH Ansor berkomitmen membantu masyarakat dalam menghadapi masalah hukum baik di dalam maupun luar negeri. Ketua LBH PP GP Ansor Dendy Zuhairil Finsa menyoroti sejumlah masalah hukum yang akan menjadi fokus kerja-kerja LBH Ansor. Pihaknya akan siap mendampingi para pekerja migran Indonesia di luar negeri serta memberikan perhatian khusus terhadap kasus kekerasan yang kerap terjadi di pesantren. Dendy mengatakan, LBH Ansor akan mendirikan kepengurusan cabang di delapan negara yakni Mesir, Taiwan, Malaysia, Jepang, Jerman, Korea Selatan, Timur Leste dan Arab Saudi. “LBH Ansor akan mengembangkan LBH di 8 (delapan) negara seiring meningkatnya kasus yang menimpa Warga Negara Indonesia (WNI) di luar negeri,” terangnya kepada 1miliarsantri.net, Jumat (18/10/2024). Pengembangan LBH Ansor itu didasari terkait hak atas perlindungan hukum yang merupakan amanah Pasal 28 D ayat (1) UUD 1945 yang berbunyi: “Setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama di depan hukum”. Selain itu, imbuh Dendy, LBH Ansor memberi perhatian khusus terhadap kasus kekerasan di pondok pesantren dan panti asuhan serta kasus femisida yang terjadi belakangan ini. “Kami mencanangkan untuk pencegahan tindakan kekerasan, baik di pondok pesantren maupun di panti sosial. Kita akan bergerak, bekerja sama terutama induk kita, PBNU, untuk menangani perkara tindakan kekerasan di pesantren,” ujarnya. “Kebetulan saya jadi ketua satgas bidang penanganan yang dibentuk oleh PBNU, di bawah naungan Ketua PBNU Ulil Abshar Abdalla dan Alissa Wahid,” tambahnya. Ia menjelaskan, bantuan hukum yang dilakukan LBH Ansor merupakan upaya untuk memenuhi dan sekaligus sebagai implementasi dari negara hukum yang mengakui dan melindungi serta menjamin hak asasi warga negara akan kebutuhan akses terhadap keadilan (access to justice). “LBH Ansor akan fokus pada penguatan jaringan dengan seluruh pemangku kepentingan, terutama terkait bidang penegakan hukum dan penyadaran hukum. Harapannya dengan Gerakan bantuan hukum yang dilakukan, dapat mewujudkan masyarakat menjadi lebih memahami tentang hukum,” kata Dendy. LBH Ansor juga akan melakukan konsolidasi gagasan untuk melihat persoalan hukum yang terjadi di tengah-tengah masyarakat secara objektif guna menjawab tantangan zaman. Ke depan LBH Ansor juga mewacanakan untuk membuka cabang di daerah-daerah yang belum terbentuk LBH Ansor. “Harapannya dengan sebaran keberadaan LBH Ansor, bisa membantu dan mendampingi masyarakat yang lemah dan terzalimi,” pungkas Dendy. (rid) Baca juga :

Read More

Kemenag Resmikan UIN Siber Syekh Nurjati

Jakarta. — 1miliarsantri.net : Sebuah inovasi menarik dilakukan Kementerian Agama. Untuk memberikan kemudahan akses pendidikan tinggi bagi masyarakat, para santri, termasuk yang tinggal di daerah terpencil, kini Kementerian Agama mendirikan UIN Siber Syekh Nurjati di Cirebon. “Ini menjadi solusi bagi santri dengan akses terbatas untuk bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah, karena kuliahnya bisa dilakukan jarak jauh melalui online,” ungkap Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta, Kamis (17/10/2024). Menag menambahkan, Kementerian Agama terus berinovasi, salah satunya dengan mendirikan UIN Siber Syekh Nurjati di Cirebon sebagai Cyber Islamic University pertama di indonesia. “Ini tentu pula menjadi afirmasi yang luar biasa untuk para santri yang tidak memiliki akses dan biaya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” jelasnya. Cyber Islamic University dirancang untuk menyediakan pendidikan bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan akses. Dengan konsep pendidikan jarak jauh, mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan dari mana saja, termasuk wilayah pelosok yang sulit dijangkau. Program ini menjadi jawaban atas tantangan pemerataan pendidikan di Indonesia. “Mereka bisa belajar dan meningkatkan keilmuannya melalui UIN Siber Syekh Nurjati tanpa harus datang ke kampus, bisa belajar di rumah dengan biaya yang ringan, bahkan mendapatkan beasiswa,” lanjut Menag. Menag memaparkan, sejak dimulainya pada tahun 2021, UIN Siber Syekh Nurjati telah melayani lebih dari 4.200 mahasiswa yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.000 mahasiswa mendapatkan pembiayaan dari Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) yang didukung oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Inisiatif ini tidak hanya memperluas akses pendidikan tinggi bagi masyarakat, tetapi juga memberikan solusi nyata bagi guru madrasah yang belum memiliki gelar sarjana, terutama yang berada di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). (rid) Baca juga :

Read More

Bertemu Anak Yatimnya di Palestina, Orang Tua Asuh Hanya Bisa Berderai Air Mata

Bandung — 1miliarsantri.net : Yayasan Amanah Kemanusiaan Global (Amal) berhasil menyelenggarakan pertemuan virtual (Zoom Meeting) antara orang tua asuh dengan anak yatim asuhannya di Palestina pada Kamis (9/10/2024). Pada kesempatan tersebut hadir sekitar 50 orang tua asuh yang dipertemukan dengan 20 anak yatim Palestina. Suasana haru langsung terasa ketika satu per satu orang tua asuh berkomunikasi secara daring. Membuka Zoom Meeting, Ust. Ridwan Kamaludin, S.Hum selaku Ketua Yayasan AMAL dan mutarjim menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh orang tua asuh yang telah setia menyantuni anak-anak yatimnya di Palestina.Beberapa orang tua asuh bahkan sudah menyantuni anak yatimnya sejak tahun 2017. Pada kesempatan itu pula, Ustadz Ridwan menyampaikan permohonan maafnya terkait acara Zoom Meeting yang sempat tertunda karena alasan keamanan. Seperti kita ketahui, saat ini eskalasi perang di Palestina terus meningkat, terlebih dengan bergabungnya Iran memerangi Israel. Meski Tepi Barat tempat anak-anak yatim Palestina melakukan Zoom Meeting berjarak 75 KM dari Tel Aviv, namun suara dentuman roket-roket yang dilancarkan dari Iran ke Ibu Kota Israel tersebut. Salah satu orang tua asuh yang hadir adalah Ibu Rislina perwakilan dari komunitas umahat Lampung akhirnya dapat bertegur sapa dengan anak yatim yang diasuhnya yang bernama Ibrahem Sadi. Membuka percakapan, Ibu Rislina berderai air mata sambil menyampaikan pesan kepada Ibrahem. “Ibrahem yang sabar ya… Doa kami selalu panjatkan Ibrahem sekeluarga senantiasa aman dan selamat,” tuturnya. Ibu Rislina juga menyampaikan rasa bangganya dapat bertatap muka dan berinteraksi dengan Ibrahem, meski via Zoom. Dari mulutnya, Ibrahim yang berumur 8 tahun itu mengundang orang tua asuhnya untuk datang ke Palestina. Orang tua asuh lainnya adalah Ibu Asih Fatimah yang mengasuh dua anak yatim sekaligus, yaitu Kinda Salah (7 thn) dan Yousef Mahmoud (11 thn). Kepada keduanya, Ibu Asih berpesan agar mereka kuat, tabah, dan meneruskan perjuangan meraih kemerdekaan Palestina. Kepada AMAL, secara khusus Ibu Asih menyampaikan rasa terima kasihnya karena telah menjadi jalan atau wasilah pertemuan daring antara beliau dan anak-anak asuhnya di Palestina. Sejak 2017, AMAL telah mengadakan program orang tua asih untuk anak-anak yatim di Palestina. Dalam situasi perang di Gaza, Ust. Ridwan mengakui bahwa AMAL belum dapat mengkonfirmasi keberadaan mereka saat ini, apakah telah syahid atau terluka terkena serangan roket-roket Israel. 20 anak yatim yang dihadirkan pada Zoom Meeting kali ini adalah anak-anak yatim di Tepi Barat yang masih dapat dikonfirmasi keberadaannya. Selain 20 anak yatim tersebut, tentu masih banyak anak-anak yatim Palestina yang membutuhkan bantuan. Dalam salah satu laporannya, Biro Pusat Statistik Palestina menyatakan bahwa ada 43.349 anak hidup di Jalur Gaza tanpa salah satu atau kedua orang tua mereka. Pada tahun 2020, terdapat 26.349 anak berusia 0-17 tahun yang menjadi yatim piatu (kehilangan salah satu atau kedua orang tua) di Jalur Gaza. Namun, perkiraan yang disusun oleh UNICEF menunjukkan bahwa sekitar 17.000 anak di Jalur Gaza menjadi yatim piatu setelah kehilangan salah satu atau kedua orang tua sejak 7 Oktober 2023. Oleh karena itu, Ust. Ridwan mengajak kepada seluruh dermawan di Indonesia untuk ambil bagian dalam program “Orang Tua Asuh” yang akan meng-cover kebutuhan hidup anak yatim Palestina, dari keperluan sekolah, uang makan, dan lain sebagainya. Untuk diketahui, program “Orang Tua Asuh” ini adalah program dalam jangka waktu minimal setahun dan benefit yang akan diterima oleh orang tua asuh adalah kesempatan Zoom Meeting, surat dari anak asuh/wali, update laporan perkembangan anak yatim, dan tentu saja keberkahan dari doa-doa anak yatim kepada orang tua asuhnya. Ke depannya, AMAL akan menggelar acara serupa untuk dapat memperluas sebaran program “Orang Tua Asuh” dan menyantuni lebih banyak anak-anak Yatim Palestina. Program ini terbuka untuk umum, baik itu perorangan, lembaga, komunitas, atau instansi pemerintah dapat bergabung dan menyantuni satu atau lebih anak yatim Palestina. (den) Baca juga :

Read More

Ketoprak dan Pecel Masuk Daftar 50 Salad Terlezat Dunia

Jakarta — 1miliarsantri.net : Ketoprak dan pecel berhasul masuk dalam daftar salad terbaik di dunia versi Taste Atlas. Hodangan tradisional perpaduan antara sayur mentah yang diguyur dengan bumbu kacang ini bersanding dengan salad dari berbagai dunia. Kedua makanan ini masuk ke dalam deretan salad terbaik di dunia oleh platform panduan kuliner internasional Taste Atlas edisi Agustus 2024 dengan meraih skor 4,3 poin. Pecel berada di peringkat 16 sedangkan Ketoprak berada di urutan ke 27. Di posisi teratas, Dakos dari Yunani meraih skor tertinggi, 4,5 poin, diikuti oleh Pai Huang Gua (China) dan Mechouia Salad (Tunisia) dengan skor yang sama. Tentunya jadi kebanggaan tersendiri untuk bangsa Indonesia dimana budaya dan warisan leluhur tetap terjaga. Selain itu juga menjadi destinasi wisata kuliner bagi wisatawan mancanegara mencicipi kuliner secara langsung. (Iin) Baca juga :

Read More

PP Muhammadiyah Buka Peluang Kerjasama dengan Imam Besar Masjid Nabawi

Jakarta — 1miliarsantri.net : Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyambut baik Imam Besar Masjid Nabawi Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudhaify beserta rombongan yang melakukan kunjungan ke Indonesia. Bendahara Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Hilman Latief mengatakan, sejak 112 tahun yang lalu, Muhammadiyah telah berkecimpung di bidang pendidikan dan kesehatan dengan mendirikan ratusan universitas dan ribuan sekolah serta ratusan rumah sakit. “Satu abad yang lalu pendiri organisasi Muhammadiyah belajar dari para imam di Makkah dan Madinah dan kembali dari sana mendirikan Persyarikatan ini. Maka dari itu atas nama Pimpinan Pusat Muhammadiyah, saya ucapkan terima kasih kepada Dubes Arab Saudi dan Konsul Agama Islam yang selalu membantu dan sangat perhatian kepada kami. Kami juga bersyukur dapat bertemu dengan Imam Besar Nabawi,” ucap Hilman dalam pertemuan di kediaman Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, ASEAN dan Republik Demokratik Timor Leste, Faisal Abdullah H. Amodi. Sementara itu, Syekh Ahmad mengaku telah banyak mendengar sekaligus membaca tentang kegiatan Muhammadiyah di bidang pendidikan, tarbiyah dan kesehatan yang telah memenuhi kebutuhan kaum Muslimin dan sangat kagum dengan apa yang telah dilakukan Muhammadiyah. “Ini akan membangun kesehatan akal dan kesehatan fisik dan semoga menjadi sebuah kebaikan yang terus berjalan hingga di zaman yang akan datang”, katanya. Menurutnya, keberadaan ormas di Indonesia merupakan salah satu contoh dalam penerapan sikap kasih sayang serta moderasi. Syekh Ahmad berharap, adanya kerja sama di bidang pendidikan dan dakwah yang sesuai dengan Al Quran dan hadis Nabi Muhammad SAW yang mengajarkan sikap kasih sayang dan moderasi dalam beragama. “Dan inilah manhaj yang insyaallah akan membawa kebaikan buat negeri ini,” lanjutnya. Syekh Ahmad juga mengucapkan terima kasih kepada Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud beserta Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman bin Imam Besar Masjid Nabawi Syekh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi melakukan kunjungan ke Indonesia pada 8-11 Oktober 2024 yang salah satu tujuannya untuk mempromosikan nilai-nilai Islam toleran dan moderat. Kunjungan ini dilakukan sesuai dengan arahan yang mulia dan diawasi langsung oleh Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Penyuluhan, Syek. Abdul Latif bin Abdul Aziz Al-Syaikh, dengan tujuan menggaungkan pesan dua masjid suci dan memperkuat kerja sama antara Kerajaan Saudi dan negara-negara Islam untuk menyebarkan nilai-nilai moderasi, keseimbangan, dan toleransi. (wink) Baca juga :

Read More

3 Langkah Jaga Kesehatan Mental Jelang Masa Pensiun

Jakarta — 1miliarsantri.net : Kesehatan mental akhir-akhir ini menjadi isu yang kerap dibahas di masyarakat. Terlebih gangguan kesehatan mental bisa dialami siapa saja, baik tua maupun muda. Namun, umumnya isu kesehatan mental banyak disuarakan oleh kalangan muda yang lebih sadar dan peduli akan kesehatan mental, misalnya saat menghadapi berbagai tekanan dalam dunia kerja. Padahal pada kenyataannya isu kesehatan mental pun banyak dialami juga oleh kalangan yang lebih senior, misalnya kondisi depresi yang dialami menjelang dan setelah masa pensiun. Tidak hanya di masa-masa produktif namun juga di masa lebih lanjut (pensiun), sulitnya beradaptasi dengan perubahan dapat memicu kestabilan kondisi mental setiap orang. Masa pensiun merupakan salah satu fase transisi kehidupan di mana seseorang harus menghadapi perubahan yang signifikan dalam hidupnya. Psikolog Industri & Organisasi Ade Goenawan, menjelaskan beberapa tahapan reaksi atas suatu perubahan. ”Dimulai dari seseorang mengantisipasi sesuatu akan terjadi (anticipation), menghadapi kenyataan dengan kondisi yang berbeda (letting go), menghadapi segala sesuatu yang tidak lagi seperti sebelumnya (disorientation), menilai kembali atau mempunyai pandangan baru dalam menentukan situasi dan penilaian, dan kemudian menghubungkan kembali ke satu tujuan tertentu (re-commitment).” kata Ade Goenawan dalam rangkain acara ”Work Well, Retire Well, Live Well” yang digelar Allianz Indonesia. Dalam konteks kehidupan pascapensiun, Ade Goenawan menjelaskan, beberapa perubahan yang menimbulkan kesehatan mental ini disebabkan ketika seseorang kehilangan rutinitas, sulit bersosialisasi, kesepian, dan mengalami post-power syndrome, kondisi seseorang membandingkan pencapaian masa lalu dengan masa kini. ”Perubahan yang drastis ini sangat mempengaruhi kondisi mental seseorang hingga dapat menurunnya rasa percaya diri dan bahkan menyebabkan depresi. Untuk itu hal ini juga perlu diperhatikan.” Untuk itu, Ade membagikan beberapa tips penyesuaian diri di masa kehidupan setelah pensiun yang dapat dilakukan sebagai langkah pencegahan gangguan kesehatan mental: Di masa produktif, tentunya kehidupan setiap orang diwarnai dengan tujuan hidup masing-masing. Namun, saat masa pensiun datang, beberapa orang dapat merasa tidak berguna lagi atau tidak memiliki tujuan hidup. Perasaan inilah yang dapat menimbulkan stres pasca pensiun dan bahkan berdampak secara lanjut pada kesehatan tubuh keseluruhan. Temukan tujuan baru yang ingin dicapai di masa pensiun. Ini bisa dimulai dengan berpikir positif dan fleksibel, meluangkan waktu untuk pengembangan diri, mengejar kembali hobi dan minat pribadi yang, dan lainnya. Dengan menemukan tujuan dan rutinitas baru, tidak akan ada celah untuk munculnya pikiran-pikiran yang dapat menurunkan semangat hidup. Hilangnya koneksi sosial berpotensi menimbulkan rasa kesepian dan sulitnya bersosialisasi serta dapat meningkatkan risiko depresi dan kecemasan. Perasaan ini bisa dicegah dengan mengambil inisiatif untuk memperkuat ikatan dengan keluarga dan ikatan sosial seperti bergabung dengan komunitas-komunitas tertentu. Di masa pensiun ini, manfaatkan waktu yang dimiliki dengan menghabiskan waktu bersama keluarga, teman, dan kegiatan-kegiatan sosial di lingkungan sekitar untuk menjaga produktivitas dan sisi sosial. Kondisi finansial juga erat kaitannya dengan kesehatan jiwa dan raga. Hal ini menjadi bagian penting yang harus dipersiapkan untuk menikmati masa pensiun dengan maksimal dan melanjutkan hidup ke depannya. Beberapa hal yang bisa dipersiapkan untuk menjaga kondisi finansial dapat melalui hasil investasi dari berbagai instrumen investasi dan juga dana pensiun yang pengelolaannya langsung dikelola oleh lembaga keuangan dan tim investasi yang berpengalaman dan terpercaya. Pada program dana pensiun juga terdapat berbagai pilihan dana investasi dan juga bisa mengkombinasikan pilihan investasi yang tersedia. Dengan melakukan persiapan ini, untuk menjaga kestabilan kondisi keuangan. ”Persiapan diri yang baik dari segi mental dan finansial sangat berperan penting dalam menjaga kesehatan mental, sejak saat ini sampai dengan masa pensiun yang akan datang,” pungkas Ade Goenawan. (Iin) Baca juga :

Read More

Mahasiswa UM Surabaya Ciptakan Aplikasi Ajar Matematika Bagi Anak Tunagrahita

Surabaya — 1miliarsantri.net : Tim mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) Arma Hadi Wibowo, Salama Najwa Al-Ala, Azizah Rahmania dan Safira Qurotul Aini Firmansyah menciptakan aplikasi genetika untuk media belajar bagi anak tunagrahita. Ketua Tim Genetika, Arma Hadi Wibowo mengatakan, aplikasi ini sangat mudah dimainkan dalam smartphone, yang didalamnya berisi lengkap permainan tentang numerasi dan matematika yang dibutuhkan bagi anak-anak tunagrahita. “Anak tunagrahita memiliki kemampuan intelektual dan kognitif di bawah rata-rata dibandingkan anak pada umumnya. Mereka jadi sulit mengingat angka, dari persoalan tersebut akhirnya kami menciptakan aplikasi ini,” terangnya kepada 1miliarsantri.net, Sabtu (12/10/2024). Menurutnya, ada enam level permainan yang bisa dimainkan untuk anak-anak tunagrahita, setiap level berisi lima angka. Selain itu, aplikasi tersebut juga disisipkan permainan agar memudahkan anak tunagrahita mengingat angka yang dipelajari. “Aplikasi ini berisi pengenalan angka 1-30, jadi dalam setiap level dalam permainan juga telah disertai audio dan gambar sehingga anak-anak tunagrahita yang belajar lebih tertarik,” imbuhnya. Syarifuddin selaku Dosen Pembimbing menjelaskan, bahwa aplikasi ini telah didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui skema Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (PKM-PM). “Aplikasi ini telah diuji coba ke SLB Karya Bhakti Surabaya sebanyak enam kali pertemuan, hasilnya guru matematika merasa terbantu dan efektif mengajarkan anak-anak tunagrahita tentang matematika,” ujarnya. Menurut Syarif, aplikasi tersebut sudah diserahkan kepada guru SLB Karya Bhakti Surabaya untuk dimanfaatkan sebagai media pembelajaran. Aplikasi ini juga telah mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) “Saat ini tim Genetika sedang mempersiapkan lebih matang untuk menuju Pimnas pada pertengahan Oktober bulan ini,” pungkasnya. (har) Baca juga :

Read More

Jakarta Muslim Fashion Week, Tumpuan Modest Fashion Indonesia

Jakarta — 1miliarsantri.net : Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025 disebut sebagai salah satu event modest fashion yang akan menjadi tumpuan modest fashion Indonesia menuju global. Hal tersebut disampaikan Advisory Board Indonesian Fashion Chamber (IFC) Ali Charisma. Tak hanya itu, Ali menilai tren mode fesyen Indonesia sudah mampu mengikuti konsep dunia yaitu sustainability. “Yang mana Indonesia bisa jadi gudangnya konsep sustainable fesyen. Jadi modest fesyen Indonesia harus mengangkat sustainable fesyen, juga bisa bersaing di kancah dunia dan menjadi tuan rumah atau menguasai pasar di Indonesia,” terang Ali kepada media. Ia pun berharap ke depannya tidak akan ada kesenjangan antara fesyen global dengan modest fesyen Indonesia. Pesan Ali untuk para pecinta fesyen, “Temukan kekayaan modest fesyen Indo hanya di JMFW 2025.” Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025 telah resmi dibuka kemarin. Event tahunan ini berlangsung pada 9-12 Oktober 2024 ini diselenggarakan bersamaan dengan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Banten. (Iin) Baca juga :

Read More

Berikut Lokasi yang Dikunjungi Imam Besar Masjid Madinah

Jakarta — 1miliarsantri.net : Imam dan khatib Masjid Nabawi Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi berkunjung ke Indonesia. Ini merupakan kunjungan kenegaraan karena Syaikh Ahmad juga membawa pesan dari Raja Salman dan Putra Mahkota. Hal ini disampaikan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Al-Amudi saat mendampingi Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi bertemu dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. “Kunjungan ini merupakan bentuk perhatian khusus dari Raja Salman dan Putra Mahkota atas hubungan strategis antara Indonesia dan Arab Saudi yang telah terjalin selama ini,” ungkap Duta Besar Faisal Al-Amudi di Jakarta, Kamis (10/10/2024). Menurut Duta Besar Faisal, Raja Salman mengapresiasi upaya Kementerian Agama (Kemenag) di bawah kepemimpinan Menag Yaqut yang telah menjalin banyak kerja sama di bidang dakwah dan keislaman dengan Pemerintah Arab Saudi. “Kita tahu kedua pemimpin negara sangat berharap agar hubungan ini terus meningkat ke tingkat yang lebih strategis,” tutur Dubes Faisal. “Banyak persoalan-persoalan global yang timbul. Menyelesaikan masalah ini bukan hanya tugas kenegaraan, tapi ini adalah tanggung jawab keagamaan yang juga harus kita pikul bersama-sama. Terima kasih sekali lagi, Pak Menteri,” sambungnya. Senada dengan Dubes Faisal, Imam Masjid Nabawi Syaikh Ahmad bin Ali Al Hudzaifin menuturkan, Indonesia dan Arab Saudi memiliki persamaan untuk mengusung keberagamaan yang moderat. Ini yang juga menjadi alasan kunjungannya ke bumi Nusantara. “Ini adalah amanat yang besar bagi kami bagaimana menyampaikan ajaran agama yang benar, ajaran agama yang sesuai dengan yang disampaikan oleh Rasulullah sebagai sebuah risalah ketuhanan yang bersifat universal,” kata Ahmad bin Ali Al Hudzaifi. “Oleh karena itu, di antara tujuan kunjungan ini adalah bagaimana kita saling tukar pengalaman, saling tukar bagaimana kita membahas kepentingan bersama, dan membangun jembatan, khususnya kepada Indonesia,” sambungnya. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyambut baik kunjungan Imam Masjid Nabawi Syaikh Ahmad bin Ali Al Hudzaifi. “Ini kehormatan bagi kami. Terima kasih kepada Syaikh Ahmad yang bersedia berkunjung ke negara kami. Sampaikan salam takdzim kami kepada Yang Mulia Raja Salman dan Putra Mahkota,” kata Menag. “Terima kasih juga kepada Khadim Al-Haramain Al-Syarifain di Jakarta. Dan saya memastikan bahwa hubungan antara dua negara, kerajaan, dan masyarakat, berjalan dengan baik. Insyaallah kita akan berusaha untuk menjaga hubungan antara dua negara,” imbuhnya. Ia juga mengapresiasi Dubes Faisal yang selama ini telah menjadi mitra Kemenag dalam hubungan kerja sama dengan Arab Saudi. “Hubungan terutama saya secara pribadi bersama Pak Duta Besar ini sudah seperti hubungan saudara jadi bukan lagi hubungan antara dua negara, tetapi hubungan antara dua saudara,” tutur Gus Men, panggilan akrab Menag. “Apa pun persoalan kami sampaikan kepada beliau, pasti beliau akan segera carikan solusinya dengan cepat, baik itu terkait dengan keagamaan maupun terkait dengan urusan haji,” sambungnya. Jadwal Kunjungan Imam Masjid Nabawi Imam Masjid Nabawi Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi dijadwalkan berada di Indonesia hingga 11 Oktober 2024. Adapun rangkaian jadwal kunjungannya selama di Indonesia, sebagai berikut: Baca juga :

Read More