Meski Dianggap Partai Dhuafa, Partai Buruh Siap Menang

Jakarta — 1miliarsantri.net : Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah memasuki tahap penyelesaian Daftar Calon Tetap (DCT) anggota Legislatif tingkat kota kabupaten, propinsi dan pusat yang akan ditentukan beberapa waktu mendatang. Jumlah Partai Politik yang ditetapkan sebelumnya berjumlah 17 Partai yang lolos verifikasi administrasi dan faktual sebagai peserta Pemilu 2024.
Kini ada pembaruan data Partai Politik Peserta Pemilu 2024 dari yang sebelumnya berjumlah 17 Partai Nasional dan 6 Partai Lokal Aceh, kini bertambah menjadi 18 Partai Nasional dan 6 Partai Lokal Aceh.
Pengundian nomor urut Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu 2024 dilaksanakan di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol Menteng Jakarta Pusat , Rabu (14/12/2022) lalu. Kegiatan pengundian nomor urut dipimpin secara langsung oleh Ketua KPU Hasyim Asy’ari.
Satu dari sekian banyak pendatang baru partai yang akan ikut bertarung dalam konstestasi Pemilu 2024 nanti yakni Partai Buruh yang mendapat nomor urut 6.
Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Ir. H. Said Iqbal, M.E mengatakan, Partai Buruh sudah siap ikut bertarung dalam kontestasi Pemilu 2024 mendatang.
“Alhamdulillah seluruh Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Partai Buruh dari beberapa kota di Indonesia sudah terpenuhi meski dengan pengorbanan yang sangat luar biasa karena kita ketahui bersama Partai Buruh ini adalah Partai nya orang Dhuafa,” ujarnya kepada 1miliarsantri.net, Kamis (31/08/2023).
Meski sebagai pendatang baru, Partai Buruh optimis siap bertarung dengan partai-partai lain dan diharapkan dapat memperoleh suara besar dalam Pemilu mendatang.
“Jumlah Buruh di Indonesia tercatat 60 juta orang, sedangkan kuota Partai Buruh agar bisa masuk ke Senayan sekitar 20 juta suara untuk bisa mendapatkan 30 kursi, sehingga kami Haqqul Yaqin dengan Ridlo Allah bisa memenangkan Pemilu 2024 nanti,” terang Said.
Berbagai Program, teknis pemenangan sudah disiapkan Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Buruh, termasuk diantaranya menyiapkan starategi khusus untuk mendulang perolehan suara dan melempar opini Partai Buruh tetap akan meminta kepada Pemerintah dapat mencabut Undang-undang Cipta Kerja dan Undang-undang kesehatan yang dirasa sangat merugikan para buruh dan karyawan swasta.
“Semua sudah kami persiapkan dan setiap minggu Partai Buruh selalu menggelar zoom meeting dengan seluruh caleg, Executive Committee (Exco), sayap-sayap partai dan seluruh elemen pemenangan pemilu Partai Buruh termasuk rekan-rekan di Rumah Perjuangan dan Posko Orange yang sudah dibentuk langsung diseluruh kota kabupaten, propinsi dan juga sampai tingkat kelurahan sebagai wujud nyata Partai Buruh untuk seluruh masyarakat yang mengalami ketidakadilan hukum diseluruh bidang dan kerjanya bukan hanya disaat menjelang Pemilu saja, tetapi Daily Working,” urainya.
Sementara itu, salah satu tokoh muda sekaligus Pengasuh Pesantren Rock n’ Roll Yogyakarta, Gus Firman mengungkapkan dirinya sangat bangga menjadi keluarga besar Partai Buruh karena selama ini belum pernah ada suatu partai yang memakai sistem kebersamaan seperti keluarga sendiri.
“Jujur saya bangga sekali menjadi keluarga besar Partai Buruh meski bukan berasal dari organisasi Buruh, tapi minimal kita memiliki kesamaan satu visi dan misi yakni melakukan perubahan untuk negeri tercinta ini,” ujar Gus Firman.
Pria yang memiliki hobi travelling dengan menggunakan motor ini menambahkan didalam Partai Buruh ditanamkan rasa saling toleransi, mengasihi dan saling tolong menolong, sehingga tercipta rasa kekeluargaan yang utuh.
“Saya melihatnya ketika proses pendaftaran caleg. Banyak dari mereka yang bingung untuk biaya tes kesehatan, ini dan itu sehingga akhirnya diadakan piring terbang atau patungan untuk membantu sesama anggota. Ini berbanding terbalik dengan partai lain yang seakan jor-joran atau pamer kekayaan,” sambungnya.
Gus Firman yang juga ikut sebagai Caleg Kota Surabaya ini menilai, seluruh masyarakat yang memiliki cita-cita ingin nya suatu perubahan di negeri ini harus berterima kasih kepada teman-teman Buruh, karena berkat Buruh, para pegawai, pekerja pabrik, pekerja gudang, akhirnya bisa memiliki kenaikan upah kerja.
“Teman-teman buruh yang tergabung dalam berbagai organisasi atau aliansi selalu berteriak menyuarakan aspirasi dari apa yang tengah dirasakan masyarakat, sehingga bisa dikata buruh lah yang bisa menyuarakan aspirasi rakyat. Sekarang sudah lahir Partai Buruh, jadi semua aspirasi rakyat akan terus diangkat,” lanjutnya.
Partai Buruh terlahir dengan perjuangan yang sangat luar biasa. Dalam tahap seleksi untuk bisa lolos sebagai partai politik, sangat banyak tantangan dan hambatan yang dihadapi. Banyak juga yang merasa ketakutan dengan hadirnya Partai Buruh ini.
“Semoga seluruh lapisan masyarakat bisa bergandeng tangan dengan Partai Buruh, kita mulai melangkah melakukan Perubahan agar negeri ini bisa menjadi lebih baik lagi untuk semuanya. Partai Buruh siap melayani masyarakat, Partai Buruh Menang – Rakyat Sejahtera, Partai Buruh nomor 6, menang, menang, menang,” pungkas Gus Firman. (fri)
Baca juga :
- Arab Saudi Tangkap Hampir 16.000 Dan Proses Hukum 25.689 Orang Diawal Musim Haji 2025, Ini Penjelasannya
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan
- Pemerintah Arab Saudi Larang Jamaah Tanpa Visa Haji Masuk Makkah, Simak 4 Aturan Terbaru