Buya Yahya : 4 Cara Tumbuhkan Rasa Cinta Kepada Rasulullah SAW

Jakarta — 1miliarsantri.net : Kecintaan kepada Rasulullah SAW merupakan salah satu aspek penting dalam mengamalkan ajaran Islam. Nabi Muhammad SAW merupakan teladan utama bagi umat Islam, dan mengembangkan rasa cinta kepadanya adalah tugas yang penting.
Pengasuh Pondok Pesantren Al Bahjah, KH Yahya Zainul Ma’arif (Buya Yahya), menguraikan empat cara menumbuhkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW:
- Biasakan Diri dengan Sunnah Nabi SAW
Salah satu cara yang paling efektif untuk menumbuhkan rasa cinta kepada Nabi adalah Muhammad SAW dengan membiasakan diri dengan sunnah. Buya Yahya menekankan pentingnya memandang Nabi Muhammad dengan hati ketika mengikuti sunnahnya.
“Artinya hendaknya kita menjalani rutinitas sehari-hari dengan lebih khidmat dan bersungguh-sungguh, mengingat Rasulullah dalam setiap tindakan yang kita lakukan, seperti makan, tidur, berpakaian, dan lain-lain,” terang Buya Yahya dalam ceramahnya yang disiarkan secara daring, Kamis (21/09/2023).
- Shalawat kepada Rasulullah
Salah satu amalan yang paling dianjurkan dalam Islam adalah berdoa kepada Rasulullah. Shalawat merupakan wujud doa dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW. Buya Yahya mengingatkan agar membiasakan membaca shalawat dengan khusyuk, tidak hanya menghitung berapa kali membacanya.
“Shalawat yang dipanjatkan dengan penuh ketaqwaan akan mengundang rahmat Allah kepada kita, dan ini merupakan salah satu cara mendekatkan diri kepada Rasulullah,” ujar Buya Yahya.
- Membaca Sejarah Nabi Muhammad SAW
Membaca sejarah Nabi Muhammad SAW merupakan langkah selanjutnya dalam mengembangkan rasa cinta terhadap beliau. Dengan memahami kehidupan, perilaku, dan tindakannya, kita akan semakin dekat dengannya.
Buya Yahya menyarankan agar kita membaca sejarah Nabi dengan sungguh-sungguh dan tidak sekadar membaca rangkuman atau maulid saja. Sejarah Nabi Muhammad merupakan sumber inspirasi dan pengetahuan yang sangat berharga bagi umat Islam.
“Kita juga harus berhati-hati dalam memilih kitab sejarah nabi yang akan kita baca,” tutur Buya Yahya.
- Menyadari Hikmah untuk Umat Nabi
Buya Yahya mengajak umat Islam untuk memahami hakikat peran dan tanggung jawab setiap muslim sebagai umat Nabi Muhammad SAW. Umat Islam harus memiliki kesadaran yang mendalam bahwa setiap individu di masyarakat mempunyai hubungan spiritual yang erat dengan Nabi Muhammad SAW.
“Tidak hanya sebagai pemimpin dalam sejarah, tetapi juga sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari. Kita umat Nabi Muhammad SAW, dan dengan kesadaran tersebut, kita mempunyai kewajiban suci untuk menjalani kehidupan yang mencerminkan nilai-nilai Islam yang diajarkannya,” ungkap Buya Yahya.
Dia mengingatkan, mengabdi kepada umat merupakan wujud nyata kecintaan dan kasih sayang kepada Rasulullah. Dalam pengabdian ini, umat Islam bisa membantu sesama untuk mengenal Nabi Muhammad SAW dan ajarannya, membantu perjalanan spiritualnya, dan pada akhirnya mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Kita dapat menjadi bagian dalam upaya agar ajaran Rasulullah tetap hidup dan relevan di tengah masyarakat, sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat mengenal dan mencintai Nabi Muhammad SAW serta mendekatkan diri kepada Allah,” pungkas Buya Yahya. (yan)
Baca juga :
- Arab Saudi Tangkap Hampir 16.000 Dan Proses Hukum 25.689 Orang Diawal Musim Haji 2025, Ini Penjelasannya
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan
- Pemerintah Arab Saudi Larang Jamaah Tanpa Visa Haji Masuk Makkah, Simak 4 Aturan Terbaru