Bagaimana Perlindungan Dana Nasabah di Tengah Transformasi Bank BUMN?

Situbondo – 1miliarsantri.net : Menyimpan uang di bank telah menjadi bagian yang penting dari kehidupan saat ini. Tapi di balik kenyamanan itu, mungkin kita bertanya-tanya soal keamanan dan jaminan dana yang kita simpan. Apalagi sekarang, dunia perbankan Indonesia sedang mengalami transformasi besar dengan munculnya nama Danantara, entitas yang akan menaungi bank-bank BUMN dan perusahaan keuangan milik negara lainnya. Di tengah perubahan ini bermunculan pertanyaan yang terkait tentang bagaimana perlindungan dana nasabah. Bukan cuma soal teknis dan hukum, tapi juga soal keyakinan. Banyak dari kita ingin memastikan apakah sistem keuangan yang kita gunakan tidak mengandung unsur yang bertentangan dengan prinsip syariah seperti maysir (judi) dan gharar (ketidakjelasan). Nah, pertanyaannya sekarang, gimana sebenarnya mekanisme perlindungan dana nasabah di bawah sistem bank BUMN, dan apakah ada potensi unsur maysir atau gharar di dalamnya? Mengapa Perlindungan Dana Nasabah Jadi Isu Penting di Era Danantara? Kita mulai dari dasar dulu ya. Danantara dibentuk untuk menyatukan dan memperkuat peran lembaga keuangan milik negara. Berbagai lembaga keuangan seperti Bank BUMN dan perusahaan asuransi akan berada dalam satu payung besar agar lebih efisien dan solid menghadapi tantangan zaman. Tentu saja, ini adalah langkah besar yang membawa harapan baru. Tapi sebagai nasabah tentunya kita juga ingin mengetahui apakah dana kita tetap aman atau tidak! Sejauh ini perlindungan dana nasabah diatur secara ketat oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) yang menjamin simpanan hingga Rp. 2M per nasabah dan per bank. Jadi selama kita menyimpan uang di bank yang resmi dan terdaftar, maka tabungan kita akan tetap terjamin meskipun bank mengalami masalah nantinya. Hal ini berlaku juga untuk bank BUMN yang masuk dalam struktur Danantara. Selain itu, pengawasan dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan) juga memperkuat perlindungan ini. Pastinya OJK sudah mengatur prinsip kehati-hatian dalam pengelolaan dana masyarakat, termasuk juga pengelolaan risiko dan transparansi informasi. Jadi, secara sistem dana nasabah tetap berada dalam posisi yang relatif aman, walaupun struktur organisasi bank akan berubah. Apakah Ada Unsur Maysir dan Gharar dalam Sistem Perbankan BUMN? Nah, ini bagian yang menarik. Bagi kamu yang peduli pada prinsip-prinsip syariah, tentunya ingin memastikan bahwa dana yang kamu simpan dan aliran transaksi yang dilakukan tidak mengandung praktik haram seperti maysir dan gharar. Maysir, atau unsur perjudian, biasanya muncul dalam praktik yang penuh spekulasi dan untung-untungan. Sementara gharar merujuk pada unsur ketidakjelasan dalam kontrak atau transaksi. Dalam konteks ini, pertanyaannya apakah ada praktik seperti itu dalam sistem bank BUMN? Secara umum, bank BUMN konvensional memang tidak menggunakan prinsip syariah sebagai dasar operasional. Tetapi kita punya pilihan, karena banyak dari bank BUMN kini memiliki unit usaha syariah. Contohnya, Bank Mandiri Syariah yang kini menjadi bagian dari Bank Syariah Indonesia (BSI). Di sinilah kita bisa memilih jalur keuangan yang sesuai syariat terbebas dari unsur maysir dan gharar. Kalau kita bicara soal perlindungan dana, LPS sendiri juga sudah mengatur jaminan untuk simpanan di bank syariah. Bahkan, ada unit khusus bernama LPS Syariah yang memastikan bahwa prinsip-prinsip Islam tetap dipegang dalam sistem jaminan tersebut. Sementara dalam bank konvensional, selama dana nasabah tidak digunakan untuk kegiatan berisiko tinggi atau tidak transparan, maka unsur gharar bisa diminimalisir. Peraturan perbankan di Indonesia cukup ketat dalam hal ini, sehingga peluang terjadinya transaksi yang tidak jelas sangat kecil. Danantara sebagai entitas baru tentu dituntut untuk menjaga kepercayaan. Apalagi jika tujuan besarnya adalah untuk menyatukan kekuatan keuangan negara, maka keamanan dan transparansi dana masyarakat harus menjadi fondasi utama. Dan yang lebih penting, akses terhadap sistem keuangan syariah harus tetap tersedia dan dilindungi. Transformasi besar seperti Danantara memang membawa harapan baru, tapi pastinya juga menyisakan banyak pertanyaan. Yang pasti, kita sebagai nasabah tetap punya hak untuk mendapatkan perlindungan dana nasabah yang aman, transparan, dan sesuai nilai yang kita yakini. Mau kamu memilih bank konvensional atau syariah, sistem di Indonesia sudah menyiapkan landasan hukum dan teknis untuk menjamin dana kita tetap aman. Semoga ke depannya, sistem keuangan kita semakin inklusif, amanah, dan tetap menjaga prinsip-prinsip yang kita yakini bersama.(***) Penulis : Iffah Faridatul Hasanah Editor : Toto Budiman dan  Glancy Verona Foto by AI

Read More

Lowongan Kerja BUMN PT Jasa Raharja ‘Program LBJR 2025’, Info Lengkap Cek Disini

Jakarta – 1miliarsantri.net: Kabar gembira bagi kamu yang sedang mencari informasi lowongan kerja terbaru tahun 2025 datang dari perusahaan BUMN PT Jasa Raharja yang tergabung dalam Danantara Indonesia. PT Jasa Raharja adalah bagian dari Indonesia Financial Group yang berbisnis di bidang asuran sosial. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga tahun 2020, perusahaan ini memiliki 29 kantor cabang, 63 kantor perwakilan, dan 37 kantor pelayanan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Tugas Pokok PT Jasa Raharja Perusahaan BUMN ini memiliki Tugas Pokok sebagai penjamin pertama Korban kecelakaan Lalu Lintas kepada masyarakat sesuai UU No. 33 Tahun 1964 dan UU No. 34 Tahun 1964, saat ini kembali membuka lowongan kerja. Program LBJR 2025 Memasuki semester kedua tahun 2025, PT Jasa Raharja kembali menyelenggarakan Program Pemagangan dengan tema “Program Langkah Bakti Jasa Raharja (LBJR) 2025“. Program Pemagangan yang diselenggarakan oleh PT Jasa Raharja bagi putra/i daerah setempat dalam rangka mendukung Program Pemerintah khususnya Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Mengutip disnakerja.com, program ini bertujuan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia yang siap dan terampil untuk memasuki dunia kerja. Lowongan Kerja “Program Langkah Bakti Jasa Raharja (LBJR) 2025” Saat ini perusahaan membuka kesempatan program pemagangan untuk Petugas Administrasi Bidang Samsat, Bidang Pelayanan, Bidang Sekretariat, dan Bidang Umum. Berikut rinciannya: 1. Petugas Administrasi Bidang Samsat Belajar administrasi penerimaan Sumbangan Wajib, Iuran Wajib, Data Kecelakaan Lalu Lintas Jalan secara akurat dan profesional. 2. Bidang Pelayanan Belajar administrasi pengelolaan dokumen laporan bidang pelayanan santunan secara akurat dan profesional. 3. Bidang Sekretariat Belajar administrasi persuratan dan tugas yang berhubungan dengan bagian sekretariat secara profesional. 4. Bidang Umum Belajar administrasi pengelolaan dokumen laporan bidang umum secara profesional. Persyaratan Umum: untuk mengakses program tersebut, kamu harus memperhatikan persyarat umum, sebagai berikut: Persyaratan Administrasi Dalam mengakses loker program magang LBJR, kamu harus melengkapi beberapa dokumen administrasi, untuk memastikan bahwa semua persyaratan terpenuhi dan pelamar memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh perusahaan. Dokumen-dokumen meliputi: Tahapan Seleksi Bagi kamu yang berminat dan memenuhi persyaratan perlu memperhatikan dengan baik Jadwal dan pelaksanaan Tahapan seleksi “Program Langkah Bakti Jasa Raharja (LBJR) 2025” Nah sobat 1miliarsantri.net, jika kamu berminat bergabung menjadi tim BUMN PT Jasa Raharja, dan memenuhi persyaratannya, silahkan kirimkan lamaranmu dengan mengakses Informasi perihal lowongan pekerjaan yang tersedia di PT Jasa Raharja, pada situs resmi PT Jasa Raharja di https://www.jasaraharja.co.id, Link Pendaftaran : Halaman Login Selamat berjuang, semoga sukses, dan ikuti terus info lowongan kerja lainnya melalui portal 1miliarsantri.net melalui rubrik Info Loker.*** Editor : Thamrin Humris Sumber: Disnakerja, https://jasaraharja.co.id/ | Foto Istimewa

Read More