Imbas Boikot Produk Pro Israel, Banyak Yang Hengkang Keluar dari Maroko

Maroko — 1miliarsantri.net : Jaringan kedai kopi populer Amerika, Starbucks, dan brand pakaian siap pakai asal Swedia H&M menghentikan operasinya di Maroko pada Desember ini. Media lokal melaporkan bahwa anak perusahaan Maroko dari raksasa waralaba Kuwait, Alshaya Morocco, yang memiliki hak waralaba H&M dan Starbucks, sedang bergulat dengan dampak boikot komersial luas yang diprakarsai oleh warga Maroko.

Kampanye boikot yang meluas, setelah serangan militer Israel di Jalur Gaza, berdampak buruk pada berbagai merek Barat di sejumlah negara Arab seperti Mesir, Yordania, Kuwait, dan Maroko.

Raksasa makanan cepat saji seperti McDonald’s, Starbucks, dan KFC mengalami penurunan jumlah pelanggan yang signifikan, seperti dikutip dari Morocco World News, Selasa (05/12/2023).

Kampanye boikot merupakan cerminan kemarahan dan kecaman yang meluas atas agresi Israel yang membabi buta ke Palestina. Boikot yang sebagian besar dipicu oleh seruan di media sosial, semakin meluas hingga mencapai puluhan perusahaan dan produk, kemudia memaksa konsumen untuk memilih alternatif lokal.

Merek-merek ini dicurigai memberikan dukungan finansial kepada Israel di tengah agresinya di Gaza dan Tepi Barat.

Namun, perusahaan-perusahaan tersebut memberi pernyataan resmi dengan narasi yang berbeda. Mereka mengatakan keputusan untuk keluar dari pasar Maroko didorong oleh kurangnya daya tarik bagi bisnis mereka.

Hanya saja, masyarakat Maroko mengaitkan hengkangnya perusahaan raksasa tersebut lantaran hubungan mereka dengan Israel.

McDonald’s Maroko bahkan membela diri dengan menyebut informasi tersebut hanyalah rumor. Di sisi lain, aksi boikot tersebut malah mendapatkan fakta bahwa toko-toko dari perusahaan yang diduga pro Israel terlihat selalu kosong.

Aksi boikot produk dan merek pro Israel seperti saat ini belum pernah terjadi sebelumnya. Kampanye ini makin meluas hingga ke negara-negara Arab ditambah laporan penurunan pelanggan di Malaysia dan wilayah lain. (uty)

Baca juga :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *