Delapan Jamaah Calon Haji Asal Sukabumi Terima Smart Card Haji

Jakarta — 1miliarsantri.net : Delapan 8 jamaah haji Indonesia asal Sukabumi, Jawa Barat, hadir pada pertemuan bilateral antara Menag RI H Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Jakarta, Selasa (30/4/2024) lalu.
Delapan jamaah tersebut menerima penyerahan perdana smart card haji oleh Menteri Haji Saudi Tawfiq Al-Rabiah. Salah seorang jamaah haji asal Sukabumi yang menerima smart card haji ini menyampaikan bahwa dia berasal dari Sukabumi, Jawa Barat.
“Kita berjumlah delapan orang hadir pada pertemuan tersebut dengan pendampingan Kasi PHU Kankemenag Sukabumi H Abdul Mannan,” terang Mahdi saat dikonfirmasi 1miliarsantri.net, Jumat (3/5/2024).
Kasi PHU Kankemenag Sukabumi H Abdul Mannan menerangkan, rombongan jamaah hajinya berasal dari Kloter 14 JKS. Ia menyampaikan syukur dan terima kasih atas undangan sebagai penerima smart card haji.
“Momentum ini merupakan sebuan kehormatan bagi Kankemenag Sukabumi. Sebanyak 8 orang jamaah kita hadir dalam penyerahan secara simbolis smart card. Ini bagian dari identitas jamaah. Tanda masuk area wukuf dan mabit. Saya kira ini bagian dari perbaikan layanan terhadap jamaah haji. Alhamdulillah,” lanjut Abdul Mannan.
Ia menerangkan, Sukabumi pada penyelenggaraan ibadah haji 2024 ini berangkat dengan 4 kloter. Setiap kloter berjumlah kurang lebih 440 jamaah haji.
”Baru 8 orang ini. Yang lain belum,” papar Abdul Mannan ketika ditanya berada yang sudah menerima smart card haji ini.
Jamaah haji Indonesia mendapat keistimewaan dari Kerajaan Arab Saudi. Jamaah haji Indonesia merupakan penerima untuk pertama kalinya smart card haji, yaitu kartu elektronik yang didesain khusus untuk memberikan pelayanan kepada jamaah dan di dalamnya berisi tentang informasi seputar haji.
Menteri Haji Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah dalam jumpa persnya menyampaikan maksud pertemuannya dengan Menag RI. Ia mengatakan, kunjungan bilateralnya dilakukan untuk memastikan layanan yang akan diberikan kerajaan Arab Saudi khususnya kepada jamaah haji Indonesia.
“Kami di Kerajaan Arab Saudi merasa tersanjung dapat melayani jamaah haji terutama jamaah dari Indonesia. Kami berharap para jamaah mendapat pelayanan terbaik kami,” tutup Tawfiq Al-Rabiah (wink)
Baca juga :
- Arab Saudi Tangkap Hampir 16.000 Dan Proses Hukum 25.689 Orang Diawal Musim Haji 2025, Ini Penjelasannya
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan
- Pemerintah Arab Saudi Larang Jamaah Tanpa Visa Haji Masuk Makkah, Simak 4 Aturan Terbaru