Cak Anam, Tokoh dan Aktivis NU Meninggal Dunia

Surabaya — 1miliarsantri.net : Kabar duka datang dari Jawa Timur. Choirul Anam atau akrab disapa Cak Anam, mantan Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan sekaligus pendiri Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) meninggal dunia di Rumah Sakit Islam (RSI) Jemursari Surabaya, Jawa Timur (Jatim), Senin (09/10/2023).
Semasa hidup Cak Anam juga dikenal sebagai aktivis NU dan Ketua PKB Jatim pertama. Cak Anam juga dikenal sebagai penggagas Museum Nahdlatul Ulama (NU) yang kini berdiri di Kantor Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) yang berhadapan dengan Masjid Nasional Al Akbar kawasan Gayungsari, Surabaya.

Pantauan di rumah duka kawasan Kutisari Indah Barat, Surabaya, jenazah disemayamkan dan disalati dua dua tempat yaitu rumah duka dan Masjid Jamin Kibar (Jamaah Muslimin Kutisari Indah Barat). Sebelumnya dikabarkan, Cak Anam sering keluar masuk Rumah Sakit.
Selanjutnya, jenazah dimakamkan di tanah kelahiran, Jombang Jawa Timur. Almarhum dimakamkan di dekat makam ibundanya di Desa Kemirigalih, Sawiji, Jombang, Jawa Timur.
Ratusan karangan bunga dari tokoh dan kolega juga tertata rapi di rumah dua. Di antaranya dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, PW Muslimat NU Jatim serta para politisi Senayan maupun kiai dan tokoh agama.
Almarhum lahir di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, 30 September 1954. Ia wafat pada usia 69 tahun. Kondisi kesehatan almarhum beberapa tahun terakhir memang terlihat menurun, hingga harus mendapatkan perhatian medis.
Sejak mahasiswa, almarhum sangat aktif di organisasi intra maupun ekstra kampus. Di organisasi ekstra, ia tercatat sebagai kader PMII. Cak Anam juga dikenal aktif berkhidmah di Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan pernah menjadi ketua PW GP Ansor Jawa Timur.
Selain menjadi aktivis NU, almarhum cukup produktif menulis. Pengetahuan terkait jurnalistik ia tekuni sejak tahun 1978, ia kerap mengikuti pelatihan jurnalistik dan pers kampus.
Cak Anam juga menjadi Pendiri sekaligus Dewan Kurator Museum NU di Surabaya. Pada April-Juni 1982 diutus oleh KH Achmad Sjaichu untuk mengikuti Course Regional Islamic Da’wah Council of South east Asia and the Pasific di Universitas Teknologi Malaysia di Kuala Lumpur. Dan di akhir 1982 bergabung sebagai wartawan majalah mingguan.
Di bidang politik, Cak Anam pernah menakhodai Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) antara kurun waktu 2005-2015. (har)
Baca juga :
- 220.000 Jamaah Haji Memasuki Arab Saudi, Didominasi Jamaah Haji Indonesia
- Arab Saudi Tangkap Hampir 16.000 Dan Proses Hukum 25.689 Orang Diawal Musim Haji 2025, Ini Penjelasannya
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan