Kiai Cholil Nafis: Penjual Teh Itu Cari Rezeki Halal

Jakarta — 1miliarsantri.net : Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Cholil Nafis menyebut orang yang mencemooh penjual tanda tidak memiliki etika. Rais Syuriyah PBNU ini pun mengimbau untuk tidak meniru perilaku tersebut.

Melalui akun X, Kiai Cholil mengatakan, pedagang yang berjualan teh adalah orang yang sedang mencari rezeki yang halal.

Menurutnya, orang jualan teh itu sedangmencari rezeki dengan kasab yang halal. Tentu sesuai dengan kapasitas masing-masing orang mencari rezeki.

“Yang (ngustadz) kaya’ begitu jangan ditiru ya Dekk… goblok-goblokin orang jualan itu tanda tak belajar etika. Apalagi di depan umum saat pengajian. Astaghfirullah,” ucap Kiai Kholil.

Meski tak menyebut nama langsung, namun warganet langsung mengaitkan cuitan dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Universitas Indonesia ini dengan video viral Gus Miftah.

Dalam video yang beredar, memperlihatkan Gus Miftah yang secara gamblang menyebut goblok ke salah satu pedagang teh di tengah orang ramai.

“Es tehmu sih akeh (masih banyak) nggak? ya sana jual gob*lok! Jual dulu, nanti kalau belum laku ya udah, takdir,” ujar Gus Miftah seraya terbahak-bahak.

Lontaran kata kasar dari Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan itu pun membuat si penjual terdiam.

Mirisnya, orang-orang yang berada di dekat Gus Miftah adalah para pemuka agama di daerah tersebut dan terlihat ikut tertawa terbahak-bahak.

Dari tayangan video viral itu, Gus Miftah tampak didampingi oleh Gus Yusuf Chudlori dan Habib Zaidan Bin Yahya di acara Magelang Bersholawat yang digelar di Lapangan Drh. Soepardi Kota Mungkid, Kab Magelang, Rabu, (20/11/2024). (yan)

Baca juga :


Discover more from 1miliarsantri.net

Subscribe to get the latest posts sent to your email.

Berikan Komentar Anda

Discover more from 1miliarsantri.net

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading