AS Optimis Perundingan Damai Gaza Berlanjut

Gaza — 1miliarsantri.net : Departemen Luar Negeri AS menyatakan pada Senin lalu bahwa mereka berharap perundingan damai Gaza akan terus berlangsung sesuai rencana. Meski Hamas sempat meragukan keikutsertaannya dalam pertemuan yang dijadwalkan pada Kamis, AS tetap optimis bahwa kesepakatan gencatan senjata masih mungkin tercapai.
Sebelumnya, kelompok militan Palestina Hamas meminta para mediator untuk mengajukan rencana berdasarkan pembicaraan sebelumnya, alih-alih terlibat dalam negosiasi baru untuk kesepakatan gencatan senjata di Gaza.
Pekan lalu, para pemimpin AS, Mesir, dan Qatar mendesak Israel dan Hamas untuk bertemu dalam perundingan pada 15 Agustus di Kairo atau Doha. Tujuannya adalah untuk menuntaskan kesepakatan gencatan senjata Gaza dan pembebasan sandera.
Juru bicara wakil Departemen Luar Negeri AS, Vedant Patel, dalam jumpa pers rutin menegaskan bahwa AS yakin pembicaraan akan terus berlanjut. Mereka akan terus bekerja sama dengan pihak-pihak terkait, dan kesepakatan masih mungkin dicapai.
“Kami sangat berharap pembicaraan akan terus berlanjut, sebagaimana mestinya. Semua negosiator harus kembali ke meja perundingan dan menyelesaikan kesepakatan ini,” tutur Patel.
Patel enggan berkomentar apakah perundingan akan tetap dilanjutkan tanpa kehadiran Hamas atau apakah Washington sedang bekerja sama dengan mitra regional untuk memastikan partisipasi mereka.
Presiden Biden telah menguraikan proposal gencatan senjata tiga tahap dalam pidatonya pada 31 Mei lalu. Sejak saat itu, Washington dan mediator regional telah berusaha mengatur kesepakatan gencatan senjata Gaza dengan pertukaran sandera, namun terus menghadapi berbagai kendala.
Israel melancarkan serangannya ke Gaza setelah pejuang Hamas menyerbu Israel selatan pada 7 Oktober, menewaskan 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera lebih dari 250 orang, menurut hitungan Israel.
Sejak saat itu, hampir 40.000 warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Gaza, menurut kementerian kesehatan setempat. (zul)
Baca juga :
- Arab Saudi Tangkap Hampir 16.000 Dan Proses Hukum 25.689 Orang Diawal Musim Haji 2025, Ini Penjelasannya
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan
- Pemerintah Arab Saudi Larang Jamaah Tanpa Visa Haji Masuk Makkah, Simak 4 Aturan Terbaru