Serangan Udara Israel Tewaskan Dua Sandera di Rafah

Gaza — 1miliarsantri.net : Brigade Ezzedine al-Qassam, sayap militer Hamas, mengumumkan bahwa serangan udara Israel di Rafah telah menewaskan dua sandera Israel yang ditahan di Gaza.
Kelompok tersebut, dalam video yang diunggah di saluran Telegram mereka, tidak mengungkapkan nama-nama orang yang dikatakan tewas atau memberikan bukti apapun.
Pernyataan Brigade Ezzedine al-Qassam menyebutkan, “Pemerintah Israel tidak ingin para sandera kalian kembali, kecuali dalam peti mati.”
Israel berhasil menyelamatkan empat sandera yang ditahan Hamas dalam operasi pembebasan sandera di al-Nuseirat, Gaza tengah, pada tanggal 8 Juni. Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan lebih dari 250 warga Palestina tewas dalam serangan tersebut.
Perang di Gaza dimulai ketika militan Hamas menyerang Israel selatan pada tanggal 7 Oktober, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera lebih dari 250 orang, menurut perhitungan Israel.
Israel membalas dengan serangan militer ke Jalur Gaza yang telah menewaskan lebih dari 37.000 warga Palestina, menurut Kementerian Kesehatan Gaza. Israel menyatakan bahwa kampanye mereka bertujuan untuk melenyapkan Hamas sebagai ancaman dan membebaskan para sandera yang masih ditahan. (zul)
Baca juga :
- Arab Saudi Tangkap Hampir 16.000 Dan Proses Hukum 25.689 Orang Diawal Musim Haji 2025, Ini Penjelasannya
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan
- Pemerintah Arab Saudi Larang Jamaah Tanpa Visa Haji Masuk Makkah, Simak 4 Aturan Terbaru