UAH : Tips Menghilangkan Kebiasaan Nonton Blue Film ada Dalam Al Qur’an

Yogyakarta — 1miliarsantri.net : Wakil Ketua I Majelis Tabligh Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Ustadz Adi Hidayat (UAH), memberikan tips berhenti dari candu nonton film blue berdasarkan informasi dari Al-Qur’an.
Menonton film porno bisa menjadi candu bagi segelintir orang. Jika sudah kecanduan, maka tak sedikit dari mereka yang sulit untuk lepas dari kebiasaan buruk tersebut.
UAH menjelaskan, solusi bagi orang yang mau menghilangkan kebiasaan menonton film bokep ada dalam Al-Qur’an. Tepatnya dalam Surah An-Nisa ayat 17. Ayat tersebut meminta umat manusia untuk kembali kepada Allah SWT.
اِنَّمَا التَّوْبَةُ عَلَى اللّٰهِ لِلَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ السُّوْۤءَ بِجَهَالَةٍ ثُمَّ يَتُوْبُوْنَ مِنْ قَرِيْبٍ فَاُولٰۤىِٕكَ يَتُوْبُ اللّٰهُ عَلَيْهِمْ ۗ وَكَانَ اللّٰهُ عَلِيْمًا حَكِيْمًا
“Sesungguhnya bertobat kepada Allah itu hanya (pantas) bagi mereka yang melakukan kejahatan karena tidak mengerti, kemudian segera bertobat. Tobat mereka itulah yang diterima Allah. Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.” (QS An-Nisa: 17)
UAH menjelaskan, Allah SWT selalu membuka pintu bagi siapapun selagi nyawa belum melewati tenggorokan. Termasuk kepada orang-orang yang terjebak dalam lingkaran hawa nafsu.
“Sungguh taubat itu berlaku, kata Allah bagi orang-orang yang terinfeksi dengan penyakit keburukan, pekerjaan nafsu. Kalau ada orang yang digerakkan nafsu buruk, sampai terinfeksi, maka bertaubat,” terang UAH dalam kajiannya di kanal Indonesia Mengaji, Jumat (25/08/2023).
Setelah memahami pengertian taubat, langkah selanjutnya adalah mengakui kesalahan, menyesali dan meninggalkan maksiat. Hal ini penting agar hati dan pikiran terisi dengan hal-hal yang baik. Hati selalu merasa dekat kepada Allah, sehingga takut jika melakukan maksiat.
“Kalau orang terbiasa melihat yang halal, maka akan alergi dengan yang haram. Tapi kalau sering melihat yang haram, bukan mahram anda, melihat istri atau suami sendiri jadi nggak enak, hambar,” ujarnya.
Selain itu, UAH mengingatkan efek buruk menonton film porno untuk tubuh. Dia menyebut menonton film tak senonoh tersebut lebih berbahaya dari narkoba.
“Saya punya kawan, alumni dari Kanada jurusan syaraf, itu kita diskusi. Selain narkoba, yang paling bahaya adalah pornografi,” ungkapnya.
Mengutip laman resmi RSUP Dr. Sardjito, pernyataan UAH tersebut memang benar. Pornografi memiliki efek buruk pada tubuh. Awalnya saat melihat pornografi, reaksi yang ditimbulkan adalah perasaan jijik.
Hal itu terjadi karena manusia mempunyai sistem limbik. Sistem ini pula yang mengeluarkan hormon dopamin untuk menenangkan otak. Tetapi, dopamin juga akan memberi rasa senang, bahagia sekaligus ketagihan.
“Dopamin mengalir ke arah otak bagian Pre Frontal Korteks atau PFC. PFC menjadi tidak aktif karena terendam dopamin. Karena terus dibanjiri dopamin, PFC akan semakin mengkerut dan mengecil dan lama-lama menjadi tidak aktif akibanya fungsi dari bagian otak ini semakin tidak aktif,” tulis laman resmi RSUP Dr Sardjito. (yus)
Baca juga :
- Arab Saudi Tangkap Hampir 16.000 Dan Proses Hukum 25.689 Orang Diawal Musim Haji 2025, Ini Penjelasannya
- Santri Ponpes Al Imam Berlaga Hingga Grand Final Olimpiade Sains Pelajar 2025 Kabupaten Kediri
- Arab Saudi Perketat Aturan Haji Terkait Larangan Visa Selain Visa Haji, Ini Penjelasan Kemenag
- 212.242 Jamaah Reguler Lunasi Biaya Haji Jelang Penutupan
- Pemerintah Arab Saudi Larang Jamaah Tanpa Visa Haji Masuk Makkah, Simak 4 Aturan Terbaru